Doktrin Yoshida: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
+Latar belakang sejarah |
|||
Baris 5:
==Latar belakang sejarah==
Bahkan setelah menyerah dalam [[Perang Dunia II]], pemerintah Jepang tetap menjalankan fungsinya. Pemerintah menyelenggarakan pemilihan umum pascaperang pertamanya pada musim semi tahun 1946. Pemilu ini juga merupakan kali pertama perempuan diizinkan untuk memilih di Jepang. Yoshida Shigeru muncul sebagai pemenang pemilu dan menjadi perdana menteri. Sekitar waktu yang sama, ketidakpuasan meningkat terhadap [[Konstitusi Meiji]] sebelumnya, dan keinginan untuk konstitusi yang sama sekali baru pun meningkat. Sebuah tim kecil dari seksi [[Panglima Tertinggi
==Lihat pula==
|