Kontroversi yang melibatkan Miftah Maulana Habiburrahman: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kontribusi Wiki (bicara | kontrib)
←Membuat halaman berisi '''Artikel Utama : Miftah Maulana Habiburrahman'' Selama Menjadi Pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman atau lebih dikenal dengan Gus Miftah sering melakukan Kontroversial yang diantaranya adalah sebagai berikut : == Menghina Penjual Es Teh == Pada sebuah acara tablig akbar yang diselenggarakan di Lapangan drh. Soepardi, Mungkid, Magelang, Jawa Tengah, pada 20 November 2024. Gus Miftah, yang juga seorang Staf Khusus Presiden|Utusan Khusus Presi...'
Tag: tanpa kategori [ * ] VisualEditor
 
Kontribusi Wiki (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 4:
 
== Menghina Penjual Es Teh ==
{{Quote box
| quote = "És téhmu jik okéh ra?" (es teh mu masih banyak, tidak?), dan ketika pedagang itu mengangguk, Ia menjawab, "Masih? Ya kana didol, goblok!" (Masih? Ya jual sana, bego!)."
| author = Gus Miftah
| source = dalam acara 'Tabligh Akbar di Magelang 20 November 2024'.
| align = right
| width = 20%
}}
Pada sebuah acara [[tablig akbar]] yang diselenggarakan di Lapangan drh. Soepardi, [[Mungkid, Magelang]], [[Jawa Tengah]], pada 20 November 2024. Gus Miftah, yang juga seorang [[Staf Khusus Presiden|Utusan Khusus Presiden]] idang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan; <ref>{{Cite web|last=Al-Farraby|first=Raden Muhammad Ikhsan|date=2024-10-22|title=Presiden Prabowo Resmi Lantik para Penasihat Khusus, Utusan Khusus, dan Staf Khusus Presiden|url=https://www.presidenri.go.id/siaran-pers/presiden-prabowo-resmi-lantik-para-penasihat-khusus-utusan-khusus-dan-staf-khusus-presiden/|website=Presiden RI|language=id-ID|access-date=2024-12-06}}</ref>, terlibat dalam sebuah insiden yang menjadi sorotan setelah Ia melontarkan kelakar yang berisi [[umpatan]] sehingga dianggap [[Dehumanisasi|merendahkan martabat manusia]].
 
Dalam video tersebut nampak Gus Miftah menghina Sunhaji seorang Pedagang es yang berada di dilokasi acara dan diikuti oleh tawaan orang-orang di sekitarnya. Tindakan Gus Miftah menghina Sunhaji menuai kecaman publik. Publik menilai etika Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan itu buruk dan tidak pantas. Setelah kejadian tersebut, Gus Miftah mendatangi kediaman pedagang es teh tersebut untuk meminta maaf.<ref>{{Cite web|last=detikcom|first=Tim|title=Jabatan Singkat Gus Miftah Usai Viral Hina Penjual Es Teh|url=https://news.detik.com/berita/d-7674803/jabatan-singkat-gus-miftah-usai-viral-hina-penjual-es-teh/1|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2024-12-06}}</ref> Kemudian pada tanggal 6 Desember 2024, Gus Miftah menyatakan mundur dari tugasnya sebagai Utusan Khusus Presiden.<ref>{{Cite web|last=Rismoyo|first=Mauludi|title=Gus Miftah Mundur Jadi Utusan Khusus Presiden Usai Introspeksi Diri|url=https://www.detik.com/pop/trending/d-7674394/gus-miftah-mundur-jadi-utusan-khusus-presiden-usai-introspeksi-diri|website=detikpop|language=id-ID|access-date=2024-12-06}}</ref>
Dalam acara tersebut, Gus Miftah berinteraksi dengan seorang pedagang es teh di lokasi acara dan melontarkan pertanyaan, ''"És téhmu jik okéh ra?"'' (es teh mu masih banyak, tidak?), dan ketika pedagang itu mengangguk, Ia menjawab, ''"Masih? Ya kana didol, goblok!"'' (Masih? Ya jual sana, bego!). Setelah kejadian tersebut, Gus Miftah mendatangi kediaman pedagang es teh tersebut untuk meminta maaf. Dalam pertemuan itu, ia menyampaikan permohonan maaf secara langsung kepada pedagang terkait.
 
Pada tanggal 6 Desember 2024, Gus Miftah menyatakan mundur dari tugasnya sebagai Utusan Khusus Presiden.
 
== Referensi ==