Front Mahasiswa Nasional: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
SiAnakZaman (bicara | kontrib) saya menambahkan gambar terkait artikel ini untuk melengkap[i informasi bagi pembaca, selain itu saya juga menambahkan nama sekjen dan program perjuangan FMN |
SiAnakZaman (bicara | kontrib) infomasi kongres VI |
||
Baris 33:
Dideklarasikannya FMN sebagai ormas skala nasional, berarti pula merubah bentuk organisasi serta langgam organisasi.Tidak lagi menggunakan langgam semi legal seperti yang dulu pernah digunakan. Sejak Founding Kongres FMN, yang ada adalah bertemunya program perjuangan FMN dengan organisasi yang lainnya, yaitu program FMN untuk menarik dukungan dari sebanyak-banyaknya organisasi ataupun individu dalam perjuangannya, serta program solidaritas atau dukungan terhadap [[perjuangan rakyat]], dari mulai [[buruh]], [[petani]], [[kaum miskin kota]], [[perempuan]], dan [[rakyat tertindas]] lainnya di [[Indonesia]].<ref name=":0" /><ref name=":1" />
[[Berkas:Kongres 1 FMN.webp|jmpl|Kongres I FMN - Kota Metro, Bandar Lampung (2004)<ref>{{Cite web|date=2024-06-22|title=Tentang FMN|url=https://fmnpusat.wordpress.com/about/#jp-carousel-515|website=FRONT MAHASISWA NASIONAL|language=id-ID|access-date=2024-12-08}}</ref>
Hingga saat ini, FMN telah menggelar
Kongres V dilaksanakan di Yogyakarta pada 8-15 Maret 2017 dengan tema “Perkuat dan Perluas Organisasi untuk Memajukan Perjuangan Massa demi Mewujudkan Pendidikan yang Ilmiah, Demokratis, dan Mengabdi Kepada Rakyat“. Kongres V ini memilih Sympathi Dimas Rafi’I sebagai ketua, dan Badarudin sebagai Sekretaris Jenderal. [[Berkas:Kongres 2.webp|jmpl|Kongres II FMN - Bandung, Jawa Barat (2006)[[Berkas:Kongres 4.webp|jmpl|Kongres IV FMN - Jakarta, Daerah Khusus Jakarta (2014)[[Berkas:Kongres 5.webp|jmpl|Kongres V FMN - DI Yogyakarta (2017)[[Berkas:Kongres 6.webp|jmpl|Kongres VI FMN - Mataram, NTB (2024)]]]]]]]]Pasca Kongres V, terdapat keadaan luar biasa yang mengancam keberlangsungan FMN baik secara politik maupun organisasi. Kemunduran ini dimulai sejak pandemi Covid-19 yang membuat rencana kongres VI pada 2019 harus ditunda. Di saat yang bersamaan, kolektif PP dan DPP FMN berangsur-angsur lulus dari status kemahasiswaannya, fokus menjadi professional, atau telah bekerja di sektor lainnya. FMN kehilangan kepemimpinan secara nasional, kembali menjadi jaringan-jaringan antar kota. Kondisi FMN di berbagai daerah terus merosot, tanpa asistensi maupun monitoring. Sejak 2020-2023 telah banyak aspirasi penyelenggaraan kongres VI dari berbagai cabang dan ranting, namun Pimpinan Pusat yang tersisa satu orang, tak mampu memenuhi aspirasi tersebut.
Untuk merangkum, menilai, dan merespon situasi luar biasa ini, pada 28-29 Desember 2023 diadakan Pertemuan Nasional FMN oleh perwakilan Cabang Bandung, Solo, Purwokerto (UMP), Pontianak, Makassar, Palu, Luwuk Banggai, Denpasar, Mataram, Lombok Timur, dan Kupang di kota Mataram. Pertemuan Nasional ini menghasilkan resolusi untuk membentuk Steering Committee Kongres VI (dengan L. M. Rizaldy dari Mataram sebagai Koordinator SC dan Rikmadenda Arya Mustika dari Solo sebagai Sekretaris SC), serta Program Kerja menuju Kongres VI Luar Biasa. Pasca Pertemuan Nasional FMN, berbagai capaian berhasil diraih. Tak kurang dari 1 bulan terbentuknya SC FMN, telah terlaksana RUA di kampus-kampus FMN di Bandung, Denpasar, Solo, Makassar dan Mataram. Terbangun pula komite-komite pembangunan FMN di kampus UNPAD (bandung), di Ternate, Bulukumba, Alor, dan Malang yang sudah hilang sejak lama. FMN pun berhasil mengkonsolidasikan aksi merspon isu pendidikan dalam Pemilu 2024 secara nasional.[[Berkas:Kongres 3.webp|jmpl|Kongres III FMN - Mataram, NTB (2009)]]27-29 April 2024 adalah puncak gerakan pembetulan FMN, dengan terselenggaranya Kongres VI Luar Biasa FMN di kota Mataram-NTB. Kongres ini berlangsung dengan tema “Betulkan Cara Berpikir dan Cara Bekerja yang Salah, Perhebat Perjuangan Massa Rakyat Demokratis Nasional untuk Memperkuat dan Memperbesar Organisasi”, dan menetapkan 27 anggota dan 17 calon anggota DPP FMN dari 13 Cabang se-Indonesia. Rapat Pleno I DPP FMN pada 30 April 2024 kemudian menetapkan L. M. Rizaldy dari Mataram sebagai Ketua Umum, dan Rikmadenda Arya Mustika dari Solo sebagai Sekretaris Jenderal. Pasca Kongres VI Luar Biasa, FMN mengirimkan 3 delegasi ke Kongres Internasional ke-7 International League of People’s Struggle (ILPS) di Malaysia.▼
▲Untuk merangkum, menilai, dan merespon situasi luar biasa ini, pada 28-29 Desember 2023 diadakan Pertemuan Nasional FMN oleh perwakilan Cabang Bandung, Solo, Purwokerto (UMP), Pontianak, Makassar, Palu, Luwuk Banggai, Denpasar, Mataram, Lombok Timur, dan Kupang di kota Mataram. Pertemuan Nasional ini menghasilkan resolusi untuk membentuk Steering Committee Kongres VI (dengan L. M. Rizaldy dari Mataram sebagai Koordinator SC dan Rikmadenda Arya Mustika dari Solo sebagai Sekretaris SC), serta Program Kerja menuju Kongres VI Luar Biasa. Pasca Pertemuan Nasional FMN, berbagai capaian berhasil diraih. Tak kurang dari 1 bulan terbentuknya SC FMN, telah terlaksana RUA di kampus-kampus FMN di Bandung, Denpasar, Solo, Makassar dan Mataram. Terbangun pula komite-komite pembangunan FMN di kampus UNPAD (bandung), di Ternate, Bulukumba, Alor, dan Malang yang sudah hilang sejak lama. FMN pun berhasil mengkonsolidasikan aksi merspon isu pendidikan dalam Pemilu 2024 secara nasional.
Pada saat ini, diusianya yang sudah menginjak 21 tahun di tahun 2024. FMN sudah tersebar di ratusan [[perguruan tinggi]] di seluruh Indonesia, baik [[perguruan tinggi negeri]] maupun [[perguruan tinggi swasta]], seperti di [[Universitas Indonesia]] (UI), [[Universitas Padjadjaran]] (UNPAD), [[Institut Teknologi Bandung]] (ITB), [[Universitas Gadjah Mada]] (UGM), [[Universitas Brawijaya]] (UB), [[Universitas Diponegoro]] (UNDIP), [[Universitas Airlangga]] (UNAIR), [[Institut Teknologi Sepuluh Nopember]] (ITS), [[Universitas Hasanuddin]] (UNHAS), [[Universitas Sumatera Utara]] (USU), [[Universitas Udayana]] (UNUD), [[Universitas Nasional]] (UNAS), Universitas Sebelas Maret (UNS) dan [[perguruan tinggi]] lainnya.<ref>{{Cite news|last=Ariefana|first=Pebriansyah|date=2020-07-10|title=2 Mahasiswa Universitas Nasional Kena DO, FMN Demo di Depan Kampus|url=https://www.suara.com/news/2020/07/10/171338/2-mahasiswa-universitas-nasional-kena-do-fmn-demo-di-depan-kampus?page=all|work=Suara.com|access-date=2021-05-09|archive-date=2021-05-09|archive-url=https://web.archive.org/web/20210509125007/https://www.suara.com/news/2020/07/10/171338/2-mahasiswa-universitas-nasional-kena-do-fmn-demo-di-depan-kampus?page=all|dead-url=no}}</ref><ref>{{Cite news|last=Hantoro|first=Juli|date=2019-10-29|title=Diskusi Mahasiswa Universitas Udayana Bali Dibubarkan Rektorat|url=https://nasional.tempo.co/read/1265868/diskusi-mahasiswa-universitas-udayana-bali-dibubarkan-rektorat/|work=Tempo|access-date=2021-05-09|archive-date=2022-10-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20221005190127/http://nasional.tempo.co/read/1265868/diskusi-mahasiswa-universitas-udayana-bali-dibubarkan-rektorat|dead-url=no}}</ref><ref>{{Cite web|last=|first=|date=|title=Kongres Pendirian Front Mahasiswa Nasional|url=http://www.ui.ac.id/download/kliping/210503/Kongres_Pendidikan_Front_Mahasiswa_Nasional.pdf|website=Universitas Indonesia|access-date=|archive-date=2023-07-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20230726070321/https://www.ui.ac.id/download/kliping/210503/Kongres_Pendidikan_Front_Mahasiswa_Nasional.pdf|dead-url=no}}</ref><ref>{{Cite web|last=|first=|date=|title=The Role of The Front Mahasiswa Nasional Through The People Serve Program in Providing Alternative Education to The Community of Medan City|url=https://talenta.usu.ac.id/jeds/article/view/4609/|website=Journal of Environmental and Development Studies|access-date=2020-10-05|archive-date=2020-10-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20201008130730/https://talenta.usu.ac.id/jeds/article/view/4609/|dead-url=no}}</ref><ref>{{Cite web|last=|first=|date=|title=Front Mahasiswa Nasional (2007-2014)|url=https://ojs.unm.ac.id/pattingalloang/article/view/12185|website=PATTINGALLOANG {{!}} Jurnal Pemikiran Pendidikan dan Penelitian Kesejarahan|access-date=2020-10-05|archive-date=2020-10-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20201008201054/https://ojs.unm.ac.id/pattingalloang/article/view/12185|dead-url=no}}</ref><ref>{{Cite web|last=|first=|date=2008-03-14|title=Demonstration of National Student Front|url=https://prasetya.ub.ac.id/en/demo-front-mahasiswa-nasional/|website=PrasetyaOnline|access-date=2020-10-05|archive-date=2020-10-09|archive-url=https://web.archive.org/web/20201009112854/https://prasetya.ub.ac.id/en/demo-front-mahasiswa-nasional/|dead-url=no}}</ref><ref>{{Cite web|last=|first=|date=2018-05-28|title=Pemuda Sebagai Aktor Dalam Melawan Ideologi Terorisme|url=https://fisipol.ugm.ac.id/pemuda-sebagai-aktor-dalam-melawan-ideologi-terorisme/|website=Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada|access-date=2020-10-05|archive-date=2019-11-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20191102124919/http://fisipol.ugm.ac.id/pemuda-sebagai-aktor-dalam-melawan-ideologi-terorisme/|dead-url=no}}</ref><ref>{{Cite news|last=Prabowo|first=Okezone|date=2012-04-05|title=Mahasiswa Yogyakarta Tolak RUU PT|url=https://news.okezone.com/read/2012/04/05/417/606194/mahasiswa-yogyakarta-tolak-ruu-pt|work=|access-date=2020-10-05|archive-date=2020-10-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20201012074006/https://news.okezone.com/read/2012/04/05/417/606194/mahasiswa-yogyakarta-tolak-ruu-pt|dead-url=no}}</ref><ref>{{Cite news|last=Santoso|first=Bangun|date=2021-07-28|title=Pelajar-Mahasiswa Kehilangan Pendidikan Saat Pandemi, FMN Tuntut Pemerintah Beri Jaminan|url=https://www.suara.com/news/2021/07/28/110124/pelajar-mahasiswa-kehilangan-pendidikan-saat-pandemi-fmn-tuntut-pemerintah-beri-jaminan}}</ref>
|