Antipsikotik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Muhammad Anas Sidik (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Muhammad Anas Sidik (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 143:
 
====Fenilpiperazina/kuinolon/benzoksazinon====
*[[Aripiprazol]] - Agonis parsial pada reseptor D2D<sub>2</sub>. Dianggap sebagai antipsikotik generasi ketiga yang prototipikal.[167]<ref>{{cite journal |vauthors=Swainston Harrison T, Perry CM |year=2004 |title=Aripiprazole: a review of its use in schizophrenia and schizoaffective disorder |journal=Drugs |volume=64 |issue=15 |pages=1715–36 |doi=10.2165/00003495-200464150-00010 |pmid=15257633}}</ref>
*[[Aripiprazol lauroksil]] – Versi aripiprazol yang bekerja lama untuk injeksi.
*[[Brekspiprazol]] – Agonis parsial reseptor D2D<sub>2</sub>, penerus aripiprazol.
*[[Brilroksazin]] – Agonis parsial D2D<sub>2/3/4</sub> dan 5-HT1AHT<sub>1A</sub> serta antagonis 5-HT2AHT<sub>2A/2B/7</sub>
*[[Kariprazin]] – Agonis parsial D2D<sub>2/3</sub> yang lebih menyukai D3D<sub>3</sub>.
 
====Agonis muskarinik====
*[[Ksanomelin/trospium klorida]]