Pengkhianatan menurut Islam: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Menambah Kategori:Muamalah menggunakan HotCat |
menambahkan konten dan rujukan serta merapikan isi artikel |
||
Baris 1:
'''Pengkhianatan menurut Islam''' adalah bentuk [[pengkhianatan]] oleh seorang [[muslim]] atas ketentuan-ketentuan [[Allah (Islam)|Allah]] dan rasul. Dalil larangan pengkhianatan dalam Islam ialah [[Surah Al-Anfal]] ayat 27. Larangan pengkhianatan juga ditujukan ke sesama muslim. Salah satu bentuk pengkhianatan ialah [[korupsi]]. Pengampunan atas pengkhianatan kepada Allah menjadi [[hak]] Allah.
== Dalil ==
[[Pengkhianatan]] merupakan suatu larangan dalam ajaran [[Islam]]. Dalil larangan pengkhianatan disebutkan dalam [[Surah Al-Anfal]] ayat 27. [[Keimanan dalam Islam]] mengajarkan kesetiaan terhadap Allah dan [[rasul]]. Selain itu, Allah juga memerintahkan kepada orang-orang yang beriman untuk bersikap amanah terhadap suatu kepercayaan yang diberikan oleh sesama [[muslim]].{{Sfn|Yani|2014|p=21}}
== Jenis ==
=== Pengkhianatan kepada Allah dan rasul ===
Pengkhianatan kepada Allah dan rasul merupakan bentuk pengkhianatan yang dilakukan oleh orang [[munafik]]. Pengakuan keimanan telah dinyatakan oleh orang munafik tetapi ketentuan-ketentuan yang ditetapkan oleh Allah tidak ditaati. Jenis pengkhianatan ini dinyatakan dalam Surah Al-Anfal ayat 20.{{Sfn|Yani|2014|p=21}}
=== Pengkhianatan kepada sesama muslim ===
Dalam [[Surah At-Taubah]] ayat 23, Allah memerintahkan orang-orang yang beriman untuk menjaga [[kesetiaan]] kepada sesama muslim. Kesetiaan dalam ayat ini tidak diperbolehkan kepada orang kafir meskipun ada hubungan sebagai [[saudara]] sekalipun.{{Sfn|Yani|2013|p=84}} Pengkhianatan kepada sesama muslim diartikan sebagai ketidakmauan untuk bersaudara dengan sesama muslim meskipun pengakuan terhadap keimanan telah dinyatakan. Model lain dari pengkhianatan kepada sesama muslim ialah tidak
== Bentuk ==
=== Korupsi ===
[[Korupsi]] merupakan bentuk pengkhianatan kepada agama sekaligus kepada amanah. Tindakan korupsi merupakan bentuk penyelewangan dan penyalahgunaan tugas dan tanggung jawab. Pelaku korupsi menerima sanksi hukum yang sifatnya jelas dan berat karena menghasilkan dua jenis [[dosa menurut Islam]]. Dosa pertama ialah penyalahgunaan [[keuangan]] dan [[Ekonomi|perekonomian]] [[negara]] yang merupakan bentuk dosa kepada negara. Dosa kedua ialah dosa kepada Allah karena amanah yang diberikan tidak dilaksanakan dengan benar. Kedua bentuk dosa ini dinyatakan dalam [[Surah An-Nisa’|Surah An-Nisa']] ayat 58.<ref>{{Cite book|last=Bakhtiar|first=Nurhasanah|date=2018|url=https://repository.uin-suska.ac.id/26099/1/Buku%20Pendidikan%20Agama%20Islam%20di%20Perguruan%20Tinggi%20Umum.pdf|title=Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi|location=Sleman|publisher=Aswaja Pressindo|isbn=978-602-18663-1-3|pages=159|url-status=live}}</ref>
== Pengampunan ==
Pengampunan atas pengkhianatan kepada Allah menjadi [[hak]] Allah. Karena hanya Allah yang memiliki hak untuk mengampuni dosa pengkhianatan.<ref>{{Cite book|last=asy-Sya'rawi|first=M. Mutawalli|date=2007|url=https://www.google.co.id/books/edition/Anda_Bertanya_Islam_Menjawab/3RVRHsA9xsIC?hl=id&gbpv=1&pg=PA23&printsec=frontcover|title=Anda Bertanya Islam Menjawab|location=Jakarta|publisher=Gema Insani|isbn=978-602-250-866-3|editor-last=Basyarahil, U., dan Legita, I. R.|pages=539|translator-last=al-Mansur|translator-first=Abu Abdillah|url-status=live}}</ref>
== Referensi ==
|