Gajah-gajahan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5
Dubaya (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
Baris 1:
{{Tentang|seni budaya|binatang|Gajah}}
[[Berkas:Kesenian Gajah Puspoditengah Manggolokerumunan.jpg|jmpl|248x248px|Pementasan seni Gajah Gajahan Ponorogo]]
'''Gajah -gajahan Gajahan''' adalah salah satu bentuk pertunjukan rakyat [[Ponorogo]] selain [[Reog (Ponorogo)|Reog]]. Jenis kesenian ini diirngi dengan [[Kompang]], ''Jidor'' atau ''Gamelan'' klasik, terutama alat-alat musiknya. Perbedaannya adalah bahwa kesenian ini tidak memiliki pakem yang tetap mulai alat-alat musik, gerak tari, lagu, dan bentuk musiknya berubah seiring perkembangan zaman. Perbedaan paling utama adalah hadirnya patung [[gajah]] yang terbuat dari kertas karton yang dilekatkan pada kerangka bambu. Dari segi simbol binatang yaitu [[gajah]] yang dijadikan salah satu alatnya, menunjukkan bahwa [[gajah]] adalah binatang yang mudah ditundukkan, santun serta banyak membantu pekerjaan manusia.
 
== Sejarah ==
Baris 39:
 
== Pementasan Gajah-gajahan ==
[[Berkas:Jathil diatas gajah.jpg|jmpl|Penari perempuan diatas Barong gajah gajahan]]
Pada saat pertunjukan dimulai, patung [[gajah]] diangkat oleh dua orang yang masuk ke dalamnya dan dinaiki oleh seorang bocah kecil, yang umumnya perempuan atau laki laki yang didandani seperti perempuan, sambil diiringi oleh pemusik dibelakangnya. Pemusik membawa alat-alat musik berupa [[Kompang]], ''Jedor'', gendang, kentongan, Gamelan atau alat-alat musik lainnya.
 
Baris 61 ⟶ 62:
 
== Masalah-masalah yang dihadapi kesenian gajah-gajahan ==
# Belum adanya pementasan rutin dan bersifat massal. meski hampir setiap hari terdapat pementasan Gajah - Gajahan
# Pandangan negatif masyarakat, tentang tuduhan kesenian dekat dengan minuman keras, seperti halnya [[Reog]] dan [[Jaranan Thek Ponorogo|Jaranan Thek]]
 
== Penyebaran ==
Seni Gajah-gajahngajaahn menyebar diberbagai desa-desa di Ponorogo, selain dapat ditemukan di dalam Kota Ponorogo dapat ditemukan juga di Lumajang, Solo, Kota-kota di Jawa Tengah, Kalimantan, Sumatera dan Papua karena dibawa oleh perantau Ponorogo.
 
== Lihat pula ==