Kolaborasi Riset dan Inovasi Industri Kecerdasan Artifisial: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Xzbixby1 (bicara | kontrib)
Pembuatan Pertama
Tag: menambah kata-kata yang berlebihan atau hiperbolis tanpa kategori [ * ]
 
Xzbixby1 (bicara | kontrib)
k Revisi citation
Baris 35:
 
= Kolaborasi Riset dan Inovasi Industri Kecerdasan Artifisial (KORIKA) =
KORIKA, singkatan dari KoordinasiKolaborasi Riset dan RisetInovasi Industri Kecerdasan Artifisial, adalah organisasi Indonesia yang didirikan pada 10 Agustus 2021, dengan visi menjadi entitas yang gesit dan tepercaya dalam mewujudkan ekosistem kolaboratif untuk mempercepat implementasi strategi kecerdasan buatan nasional menuju Visi Indonesia 2045.<ref>{{Cite Organisasiweb|title=Tentang iniKORIKA bertujuan untuk menerapkan orkestrasi ekosistem kolaborasi AI n-helix melalui model bisnis berbasis nilai yang berakar pada strategi kecerdasan buatan nasionalKORIKA|url=https://korika. Misi mereka juga mencakup implementasi AI etis sesuai dengan nilaiid/about/|language=id-nilai Pancasila, persiapan talenta AI yang kompetitif dan berkepribadian, serta implementasi ekosistem data dan infrastruktur yang mendukung kontribusi AI untuk kepentingan negara.ID|access-date=2024-12-19}}</ref>
 
Organisasi ini bertujuan untuk menerapkan orkestrasi ekosistem kolaborasi AI n-helix melalui model bisnis berbasis nilai yang berakar pada strategi kecerdasan buatan nasional. Misi mereka juga mencakup implementasi AI etis sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, persiapan talenta AI yang kompetitif dan berkepribadian, serta implementasi ekosistem data dan infrastruktur yang mendukung kontribusi AI untuk kepentingan negara.
KORIKA adalah bagian dari Strategi Kecerdasan Buatan Nasional Indonesia (Stranas KA), yang diluncurkan pada 10 Agustus 2020. Dokumen strategi ini menekankan perlunya organisasi untuk mengatur ekosistem kolaborasi heliks empat kali lipat, melibatkan pemerintah, industri, akademia, dan masyarakat. KORIKA berfungsi sebagai pengarah tersebut. Organisasi ini dibentuk melalui inisiatif oleh BPPT, yang mendirikan pusat inovasi kecerdasan buatan (PIKA) untuk menerapkan delapan kegiatan utama Stranas KA melalui kelompok kerja. KORIKA berbangga menjadi inklusif, profesional, transparan, adaptif, gesit, independen, dan berfokus pada penciptaan nilai untuk semua pemangku kepentingan.
 
KORIKA adalah bagian dari Strategi Kecerdasan Buatan Nasional Indonesia (Stranas KA), yang diluncurkan pada 10 Agustus 2020. Dokumen strategi ini menekankan perlunya organisasi untuk mengatur ekosistem kolaborasi heliks empat kali lipat, melibatkan pemerintah, industri, akademia, dan masyarakat. KORIKA berfungsi sebagai pengarah tersebut. Organisasi ini dibentuk melalui inisiatif oleh BPPT[[Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi]], yang mendirikan pusat inovasi kecerdasan buatan (PIKA) untuk menerapkan delapan kegiatan utama Stranas KA melalui kelompok kerja. KORIKA berbangga menjadi inklusif, profesional, transparan, adaptif, gesit, independen, dan berfokus pada penciptaan nilai untuk semua pemangku kepentingan.
 
<references />