Proyek Montauk: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 2:
==Latar belakang==
Tuduhan mengenai eksperimen di Montauk sebenarnya sudah ada sejak tahun 1980an. sebagaimana dikarang oleh Al Bielek. Al Bielek, yang diduga bernama asli Edward Cameron, tidak memiliki karya signifikan, namun pendapat-pendapatnya cukup berpengaruh di kalangan penganut teori konspirasi dan menjadi dasar Nichols dan Peter Moon dalam mengarang buku "[[The Montauk Project: Experiments in Time]]" yang terbit Bulan Maret 1992. <ref>[https://deepcast.fm/episode/561-philadelphia-to-montauk-and-beyond-al-bieleks-journey-through-time-and-space ''561: Philadelphia to Montauk and Beyond | Al Bielek's Journey through Time and Space''] podcast di depcast.fm</ref> Buku ini sendiri hanya sebuah kisah ''science fiction'', namun banyak dijadikan acuan untuk membangun narasi Proyek Montauk.<ref>[https://www.nytimes.com/2015/07/26/nyregion/urban-explorers-journey-into-the-ruins-of-long-island.html ''Urban Explorers Journey Into the Ruins of Long Island'']. dari situs nytimes.com</ref>
 
Sementara Stewart Swerdlow, yang mengaku seorang mentalis, melalui bukunya "Montauk: The Alien Connection" yang terbit kemudian pada Bulan Maret 1998, bercerita mengenai penculikan oleh makhluk asing dan manipulasi oleh pemerintah, yang membawanya untuk terlibat dalam eksperimen perjalanan waktu yang dikenal sebagai Montauk Project. Karena menolak memutus hubungan dengan Nichols, dia ditangkap dan ditahan oleh pemerintah. Selama masa penahanannya, ia menggunakan kemampuan mentalnya untuk mengatasi pengaruh negatif di sekitarnya dan akhirnya menemukan bahasa interdimensional yang dapat berkomunikasi dengan semua makhluk sadar.
 
===Figur Al Bielek===
Klaim Al Bielek, yang lahir pada tahun 1927, bahwa sebagai tentara Angkatan Laut dia terlibat dalam [[Proyek Philadelphia]] pada tahun 1943, bahkan dalam proyek mesin waktu, memberi kesan dia orang yang penting dan memang mengetahui banyak rahasia pemerintah Amerika Serikat. Dia mengaku telah melakukan perjalanan waktu ke tahun 2137 dan 2749, lalu memberi kesaksian bahwa di masa depan nanti, pemerintahan akan makin terdesentralisasi dan semakin dikuasai oleh penerapan teknologi, sehingga semua kebutuhan telah terpenuhi tanpa perlu lagi konsep uang dan pekerjaan. Tempat tinggal manusia juga akan dibuat mengapung di lautan dan sebagian wilayah Amerika Serikat akan menjadi lautan karena kenaikan permukaan laut.<ref>[https://vocal.media/critique/the-time-traveler-who-visited-the-future ''The Time Traveler Who Visited the Future''.] dari situs vocal.media</ref>