Stasiun Jember: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Antarkota: Update per 24 Desember 2024: operasional KA Mutiara Timur Fakultatif
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 68:
Ornamen ''geveltoppen''—hiasan puncak atap depan—pada atap ''hall'' dan sisi samping stasiun terbuat dari kayu jati, memberikan kesan megah dan anggun bagi bangunan. Dinding stasiun memiliki ketebalan kira-kira 30 cm dan masih merupakan peninggalan kolonial, kecuali ruang PPKA yang hanya memiliki ketebalan 15 cm. Dinding bercat putih dengan lis pada bagian atas jendela stasiun, sedangkan bagian bawahnya dilapisi dengan batu alam di bagian depan serta marmer pada emperan peron jalur 1 untuk mencegah keroposnya dinding saat terjadi banjir. Gevel merupakan letak pintu keberangkatan stasiun, memberikan pusat perhatian, yang dindingnya diberi jendela agar cahaya dapat memasuki stasiun. Jendela krepyak di bagian luar serta pintu dengan desain sederhana, masih terlihat asli.{{Sfn|Meykalinda|Antariksa|Suryasari|2016}}
 
Stasiun ini kini juga telah dilengkapi papan penunjuk arah untuk menuju ruang/nomor jalur/fasilitas tertentu, penunjuk arah jalur disertai jarak tempuhnya, peron pulau beraspal, dan layar monitor informasi keberangkatan maupun kedatangan kereta api secara waktu nyata yang wujudnya terlihat seperti di [[Bandar udara|bandara]]. Per tahun 2020, desain papan penunjuk arah jalur telah disesuaikan dengan standar [[ISO 7001|ISO 7001:2007]] sehubungan dengan angkutan natal dan tahun baru tahun 2021.<ref>{{Cite web|title=Sambut Libur Natal dan Tahun Baru, KAI Ubah Signager dan Hadirkan Ornamen Tambahan|url=http://www.beritatrans.com/artikel/202940/Sambut-Libur-Natal-dan-Tahun-Baru--KAI-Ubah-Signager-dan-Hadirkan-Ornamen-Tambahan/|website=beritatrans.com|language=en|access-date=2020-12-11|archive-date=2020-12-11|archive-url=https://web.archive.org/web/20201211233857/https://www.beritatrans.com/artikel/202940/Sambut-Libur-Natal-dan-Tahun-Baru--KAI-Ubah-Signager-dan-Hadirkan-Ornamen-Tambahan/|dead-url=no}}</ref>
{| cellpadding="3" cellspacing="0"
|-
Baris 173:
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{Sta|Surabaya Pasarturi}}
| rowspan="24" |{{sta|Ketapang|3=Banyuwangi}}
| rowspan="2" |Perjalanan ke Surabaya pada jadwal malam, sedangkan sebaliknya pada jadwal siang.
|-
Baris 181:
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{Sta|Surabaya Gubeng}}
| rowspan="2" |{{sta|Ketapang|3=Banyuwangi}}
| rowspan="2" |{{Status KA|Mutiara Timur}}
Perjalanan ke Surabaya pada jadwal siang, sedangkan sebaliknya pada jadwal malam.