Fanatisme: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 13 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5 |
jenis jenis fanatisme |
||
Baris 2:
'''Fanatisme''' merupakan kata yang berasal dari [[bahasa Latin]] ''fanaticus,'' yang memiliki arti 'amarah atau gangguan jiwa'. Maksud dari definisi tersebut adalah gambaran mengenai amarah yang terdapat dari seseorang yang terlalu berlebihan serta biasanya merupakan luapan emosi karena tidak memiliki paham yang sama dengan orang orang lain.<ref name=":0">{{Cite web|last=Adnani|first=Nitish Basant|date=2019|title=Hati-hati, Fanatisme Bisa Jadi Ciri Gangguan Kejiwaan|url=https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/3621609/hati-hati-fanatisme-bisa-jadi-ciri-gangguan-kejiwaan|website=klikdokter.com|access-date=2022-03-09|archive-date=2022-03-25|archive-url=https://web.archive.org/web/20220325075614/https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/3621609/hati-hati-fanatisme-bisa-jadi-ciri-gangguan-kejiwaan|dead-url=yes}}</ref> Fanatisme adalah paham atau perilaku yang menunjukkan ketertarikan terhadap sesuatu secara berlebihan. Filsuf [[George Santayana]] mendefinisikan fanatisme sebagai, "melipatgandakan usaha Anda ketika Anda lupa tujuan Anda"; dan menurut [[Winston Churchill]], "Seseorang fanatisme tidak akan bisa mengubah pola pikir dan tidak akan mengubah haluannya". Bisa dikatakan seseorang yang fanatik memiliki standar yang ketat dalam pola pikirnya dan cenderung tidak mau mendengarkan opini maupun ide yang dianggapnya bertentangan.<ref>Santayana, George (1905). Life of Reason: Reason in Common Sense. (New York: Charles Scribner's Sons) 13.</ref>
== Jenis-
=== Fanatisme agama ===
|