Linguistik: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k suntingan pengantar Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android App section source |
Swarabakti (bicara | kontrib) k bukan istilah yang umum sama sekali; di kalangan akademisi bentuk yang digunakan adalah "linguistik", "ilmu linguistik" atau "ilmu kebahasaan" |
||
Baris 1:
{{
{{Ilmu}}
'''
Definisi linguistik yaitu ilmu tentang bahasa; atau telaah bahasa secara ilmiah.
Bergantung pada sudut pandang dan pendekatan seorang peneliti,
Ada tiga aspek luas penelitian, yang meliputi bentuk bahasa, makna bahasa, dan bahasa dalam konteks.<ref>{{cite book|title=Elements of General Linguistics|last=Martinet|first=André|authorlink=André Martinet|others=Tr. Elisabeth Palmer Rubbert (Studies in General Linguistics, vol. i.)|location=London|publisher=Faber|year=1960|page=15}}</ref> Awal kegiatan yang dikenal dalam deskripsi bahasa telah dikaitkan dengan [[Pāṇini]] sekitar 500 SM dengan analisisnya dari [[bahasa Sanskerta]] dalam ''Ashtadhyayi''.<ref>{{Cite book|title=The Ashtadhyayi of Panini (2 Vols.)|author=S.C. Vasu (Tr.)|publisher=Vedic Books|year=1996|isbn=9788120804098|url=http://www.vedicbooks.net/ashtadhyayi-panini-vols-p-2313.html}}</ref>
Baris 11:
Bahasa dapat dipahami sebagai suatu interaksi bunyi dan makna.<ref>{{Cite book|title=Six Lectures on Sound and Meaning|first=Roman|last=Jakobson|publisher=MIT Press, Cambridge, Massachusetts|year=1937|isbn=0262600102|url=http://www.marxists.org/reference/subject/philosophy/works/ru/jakobson.htm}}</ref> Disiplin yang mempelajari bunyi bahasa disebut sebagai fonetika, yang berkaitan dengan sifat sebenarnya dari bunyi ujar dan bukan bunyi ujar serta bagaimana mereka diproduksi dan dirasakan. Studi tentang makna bahasa, di sisi lain, berkaitan dengan bagaimana bahasa menggunakan logika dan referensi dunia nyata untuk menyampaikan, memproses, dan menetapkan makna serta untuk mengelola dan menyelesaikan ambiguitas. Hal ini pada gilirannya mencakup studi semantika (makna disimpulkan dari kata-kata dan konsep) dan pragmatika (makna disimpulkan dari konteks).<ref>{{cite book|title=Meaning and Grammar: An Introduction to Semantics|url=https://archive.org/details/meaninggrammarin0000chie_z7i8|year=2000|author=Chierchia, Gennaro and Sally McConnell-Ginet|publisher=MIT Press, Cambridge, Massachusetts|isbn=9780262531641}}</ref>
Ada sistem aturan (dikenal sebagai tata bahasa) yang mengatur komunikasi antara anggota suatu masyarakat tutur tertentu. Tata bahasa dipengaruhi oleh suara dan makna, termasuk [[Morfologi (
== Pembagian bidang
===
==== Bidang teoretis ====
* Umum:
** [[Teori
** [[
** [[
* Untuk bahasa tertentu:
**
**
===
==== Bidang interdisipliner ====
* [[Fonetika]]
* [[Stilistika]]
* [[Filsafat bahasa]]
* [[
* [[
* [[
* [[Filologi]]
* [[Semiotika]]
Baris 44:
* [[Leksikografi]]
* [[Fonetika terapan]]
* [[
* [[Pembinaan bahasa internasional|Pembinaan bahasa]]
* [[
* [[
* [[Grafologi]]
* [[
=== Aspek
==Pendekatan teoretis==
[[File:Ferdinand de Saussure.jpg|thumb|upright|[[Ferdinand de Saussure]] mengusulkan
===Pendekatan humanistik===
Prinsip dasar
Analisis struktural berarti membedah setiap lapisan: fonetika, morfologis, sintaksis, dan wacana, ke unit-unit terkecil. Ini dikumpulkan ke dalam inventaris (misalnya fonem, morfem, kelas leksikal, jenis frase) untuk mempelajari keterkaitan mereka dalam hierarki struktur dan lapisan.<ref>{{cite book |last=Schäfer|first=Roland |title=Einführung in die grammatische Beschreibung des Deutschen (2nd ed.) |place=Berlin|publisher=Language Science Press |year=2016 | url= https://www.oapen.org/download?type=document&docid=620310 |isbn= 978-1-537504-95-7 }}</ref> Analisis fungsional menambah analisis struktural penugasan peran semantika dan peran fungsional lainnya yang mungkin dimiliki setiap unit. Misalnya, frasa kata benda dapat berfungsi sebagai [[subjek]] tata bahasa atau [[objek]] kalimat, atau sebagai agen semantika atau pasien.<ref>{{cite book |last=Halliday & Matthiessen |title=An Introduction to Functional Grammar (3rd ed.) |place=London |publisher=Hodder |year=2004 | url= http://www.uel.br/projetos/ppcat/pages/arquivos/RESOURCES/2004_HALLIDAY_MATTHIESSEN_An_Introduction_to_Functional_Grammar.pdf|isbn= 0-340-76167-9| author-link=M. A. K. Halliday}}</ref>
[[
=== Pendekatan biologis ===
Pendekatan seperti [[
[[
Pendekatan yang terkait erat adalah
Pendekatan generatif dan pendekatan evolusioner kadang-kadang disebut formalisme dan fungsionalisme.<ref>{{cite book |last=Nettle |first=Daniel |editor=Darnell | title=Functionalism and Formalism in linguistics, 1 |volume=41 |publisher=John Benjamins |year=1999 |pages=445–468 |chapter= Functionalism and its difficulties in biology and linguistics |isbn= 978-1-55619-927-1 | doi= 10.1075/slcs.41.21net |series=Studies in Language Companion Series }}</ref> Namun konsep-konsep ini berbeda dari penggunaan istilah dalam [[humaniora]].<ref>{{cite book |last=Croft |first=William |chapter=Functional Approaches to Grammar | title=International Encyclopedia of the Social and Behavioral Sciences | editor=Wright | |edition=2nd |year=2015 |publisher=Elsevier |volume=9 |isbn=978-0-08-097087-5 |doi=10.1016/B978-0-08-097086-8.53009-8 |pages=6323–6330}}</ref>
== Lihat pula ==
* [[Daftar istilah
== Referensi ==
Baris 107:
{{Ilmu sosial}}
[[Kategori:
|