Pondok Pesantren Al Ishlah Bandar Kidul: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 37:
== Sejarah ==
Pondok Pesantren Al Ishlah didirikan pada 17 Oktober 1954 bertepatan dengan 9 tahun setelah kemerdekaan Indonesia oleh seorang [[ulama]] bernama [[Thoha Mu'id|KH. Thoha Mu'id]], di [[Bandar Kidul, Mojoroto, Kediri|Desa Bandar Kidul]] (sekarang [[Bandar Kidul, Mojoroto, Kediri|Kelurahan Bandar Kidul]]). Pada saat muda, ia menimba ilmu di Pondok Pesantren Mojosari dibawah asuhan KH. Zainuddin. Atas restu KH. Zainuddin, KH. Thoha Mu'id menikah dengan Ny. Hj. Siti Asiyah, seorang santri dari Pondok Pesantren Mojosari asal Kresek-Madiun. Setelah menikah, KH. Thoha Mu'id dengan berat hati meninggalkan Pondok Pesantren Mojosari dan kembali ke Desanya Bandar Kidul, mendirikan dan mengasuh Pondok Pesantren Al Ishlah. <ref>{{Cite web|last=Budi|first=Yayasan|date=2019-10-17|title=Wisata Rohani dan Bertawassul di Makam KH. Thoha Mu'id Kediri|url=https://www.laduni.id/post/read/65818/wisata-rohani-dan-bertawassul-di-makam-kh-thoha-muid-kediri|website=Wisata Rohani dan Bertawassul di Makam KH. Thoha Mu'id Kediri|language=en|access-date=2024-12-28}}</ref>
Pondok Pesantren Al Ishlah pada awal berdirinya hanya memiliki 6 santri, lalu beberapa tahun kemudian banyak santri yang berdatangan dari berbagai daerah bukan [[Jawa]] saja, bahkan [[Sumatera]] dan daerah-daerah lain, hingga saat ini santri yang mukim maupun santri kalong di Pondok Pesantren Al Ishlah berjumlah lebih dari 450 santri.<ref>{{Cite web|last=PONDOK PESANTREN AL-ISHLAH BANDARKIDUL KEDIRI|first=Yayasan|date=2018-01-03|title=PONDOK PESANTREN AL-ISHLAH BANDARKIDUL KEDIRI|url=https://ishlahu.blogspot.com/2018/01/1-pesantren-nusantara.html?m=1|website=PONDOK PESANTREN AL-ISHLAH BANDARKIDUL KEDIRI|language=en|access-date=2024-12-28}}</ref>
| |||