Erwin Prasetya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 25:
Erwin Prasetya lahir di [[Surabaya]], [[Jawa Timur]], [[Indonesia]] sebagai anak bungsu dari lima bersaudara dari pasangan Miroen Kuswandono dan Cut Mia Agustina. Ayahnya yang mengenalkan [[musik]] kepadanya. Ratusan [[kaset]] dari berbagai genre musik memengaruhi hari-hari masa kecil hingga remajanya. Alat musik pertama yang dikenalnya adalah trio tenor [[drum]] ketika menjadi anggota drum band di SDN Ketabang Surabaya. [[Gitar]] mulai dicobanya ketika pacar kakak perempuannya yang kedua yang juga aktif di grup musik mengajarkan kepadanya. Koleksi musik fusion seperti [[Chick Corea]], [[Casiopea]], [[John Patitucci]] dan '''Uzeb''' menjadi referensi awalnya.
 
== KarierKarir Bermusik ==
=== [[Dewa 19]] ===
Bersama teman-teman akrabnya di SMPN 6 Surabaya, yaitu [[Ahmad Dhani]], [[Andra Junaidi]] dan [[Wawan Juniarso]], Erwin membentuk grup musik Dewa tahun 1986. Kemudian berganti nama menjadi Down Beat pada tahun 1988 yang mengusung musik fusion. Mereka sering mengikuti lomba-lomba [[band]] dan memenangkannya. Pada tahun [[1991]], Down Beat berganti nama menjadi Dewa dan mengeluarkan album pertamanya yang berjudul 19. Alasan pengambilan judul ini adalah karena sebagian besar anggota grup berumur 19 pada saat itu. Erwin banyak berandil menciptakan lagu hits saat bergabung di [[Dewa 19]]. Antara lain '''''Kirana''''' yang menceritakan kisah hidup dan keluhannya saat terjerat [[narkoba]]. '''''Kamulah Satu-Satunya''''' adalah ungkapan cintanya kepada kekasih hatinya yang dicintainya hingga kini. Kedua lagu tersebut ada dalam album keempat [[Pandawa Lima]] (1997). '''''Restoe Boemi''''' adalah lagu hits di dalam album ketiga [[Terbaik Terbaik]] (1995). Pada tanggal 1 Juli 2002, Erwin mengundurkan diri dari Dewa 19 karena ketidakcocokan dengan manajemen Dewa 19. Posisi Erwin kemudian digantikan oleh [[Yuke Sampurna]] (mantan bassist [[The Groove]]).