Sejarah Islam: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k All caps heading |
k v2.05b - Perbaikan untuk PW:CW (Referensi sebelum tanda baca) |
||
Baris 1:
{{Islam by country}}
'''Sejarah Islam''' Nabi Adam dan Siti Hawa beragama Islam <ref name="Watt2003">{{cite book |last=Watt |first=W. Montgomery |author-link=W. Montgomery Watt |year=2003 |title=Islam and the Integration of Society |url=https://books.google.com/books?id=AQUZ6BGyohQC |publisher=Psychology Press |isbn=978-0-415-17587-6 |page=[https://books.google.com/books?id=AQUZ6BGyohQC&pg=PA5 5]}}</ref> mencatat bahwa [[Islam]] berasal dari [[Kota]] [[Sri Lanka]] Nabi Adam dan [[Jeddah]] Siti Hawa bertemu di bukit arafah
[[Penyebaran Islam]] melalui [[adat]] ajaran Islam yang ditanamkan melalui perangkat [[budaya]] yang sudah ada sebelumnya. Akhirnya mau tak mau menyisakan [[warisan]] [[agama]] lama dan [[kepercayaan]] yang ada yang tumbuh subur di [[masyarakat]] pada waktu itu. Tujuannya untuk melestarikan kemudian dibersihkan dari anasir syirik yang merupakan satu upaya untuk meneguhkan konsep [[monoteisme]] ([[tauhid]]) dalam ajaran Islam<ref>https://metro.tempo.co/read/863933/zakir-naik-ceramah-di-bekasi-malam-ini-42-ribu-tiket-ludes</ref>
Baris 209:
Dinasti Umayyah sempat mencakup wilayah lebih luas dari {{convert|5000000|sqmi}} yang membuatnya salah satu dari [[daftar imperium terbesar|imperium terbesar]] yang pernah ada di dunia.<ref name=Blankinship>{{Cite book|title=The End of the Jihad State, the Reign of Hisham Ibn 'Abd-al Malik and the collapse of the Umayyads|first=Khalid Yahya|last=Blankinship|publisher=State University of New York Press|year=1994|isbn=978-0-7914-1827-7|page=37}}</ref>
[[Kekhalifahan Abbasiyah]] atau [[Bani Abbasiyah]] adalah [[Kekhalifahan]] kedua [[Islam]] yang berkuasa di [[Baghdad]] dan kemudian berpindah ke [[Kairo]] sejak tahun [[1261]], Kekhalifahan ini berkembang pesat dan menjadikan [[dunia Islam]] sebagai pusat pengetahuan [[dunia]], Kekhalifahan ini berkuasa setelah merebutnya dari [[Bani Umayyah]] dan menundukkan semua wilayahnya kecuali [[Andalusia]], [[Bani Abbasiyah]] me-[[rujuk]] kepada keturunan dari paman yang termuda, yaitu [[Abbas bin Abdul-Muththalib]], oleh karena itu mereka juga termasuk ke dalam [[Bani Hasyim]], berkuasa mulai tahun 750 dan memindahkan ibu kota dari Damaskus ke Baghdat, pada zaman [[Kekhalifahan Abbasiyah]] atau [[Bani Abbasiyah]], keturunan dari [[Ahlul Bait]] Sayyidina Hussein menuju [[pasai]] Pulau Perca yang salah satunya yakni Iskandar Zulkarnain Sultan Yang Dipertuan dari Sayyidina Hussein, Sultan Iskandar Zulkarnain beserta anak cucu berangkat dari pulau Perca syiar Islam nasab Iskandar Zulkarnain (IZ) dari Ahlul Bait Sayyidina Hussein bin Ali istri Puteri Syahri Banun keturunan Muhammad salah satu diantaranya ialah Sultan Ratu Mumelar paksi Raja Diraja, Raja Nusirwan, Raja Masyirik dan Magrib, sedangkan nasab IZ dari putri anak baludari pencar dari raja [[sulaiman]] alaihi's yaitu raja Bicitram syah, sri sultan Perkasa Alam Johan Berdaulat, sultan Alaudin Mughayat Syah Raja Diraja, Sultan, Raja keindraan itu turun-temurun dari pada pertalian kekeluargaan berdasarkan hubungan darah, baik ke atas, ke bawah, maupun ke samping dan bangsa Sultan Iskandar Zulkarnain, Asal usul bangsa kahulu menyebut [[Sultan]], Raja di Pulau Perca penyebar Islam berasal dari Sultan Yang Dipertuan
== Islam di Indonesia ==
|