Drive (grup musik): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
 
Baris 1:
{{Infobox musical artist
| name = Drive
| alias = * [[Lakuna]] (1996–2001)
* Flow (2001–2005)
* Drive (2005–sekarang)
| origin = [[Jakarta]], [[Indonesia]]
| genre = {{flatlist|
Baris 53 ⟶ 50:
 
== Sejarah ==
Drive awalnya di bentuk dengan nama '''Flow''' di tahun 1999 yang terdiri dari Nivel (vokal), Budi (gitar), Eko (bass), & Richard (drum). Kemudian pada tahun 2003, setelah Nivel & Richard keluar, akhirnya mereka menemukan Abun pada posisi vokalis. Lalu, mereka menemukan Adi sebagai drummer mereka.
Awal perjalanan karir band Drive dimulai dari nama [[Lakuna]] yang menjadi cikal bakal terbentuknya Flow dan Drive. Saleh Budi Rahardjo atau Budi selaku pendiri dan pemimpin Drive band membentuk band yang bernama '''[[Lakuna]]''' di tahun 1996 kala itu dengan personel yaitu, Krisna Yulianto (vokal), Saleh Budi Rahardjo (gitar), Eko Sulistiyo (bas), dan Resi Hanggono (drum). Grup musik ini sempat masuk dalam salah satu bagian kompilasi dari label [[Warner Music Indonesia]], ''KLIK!'' yang dirilis pada tahun [[2000]] bersama dengan [[Ungu (grup musik)|Ungu]], Piknik, Borneo, dan Energy. Di album kompilasi tersebut, Lakuna menyumbang 2 buah lagu yaitu "Berlari, Berjalan" dan "Selamat Tinggal".
 
Album kompilasi tersebut cukup mendapat perhatian dari masyarakat dan Warner melihat potensi dari grup musik ini untuk bisa sukses. Akhirnya, grup musik ini resmi menandatangani kontrak dengan [[Warner Music Indonesia]] untuk dibuatkan sebuah album secara utuh. Masih di tahun 2000 anak anak Lakuna berembuk, mereka membahas perihal penambahan 2 anggota lagi. Eko Sulistiyo merekomendasikan Andit Tjahjo menjadi gitaris ritme dan Ari Noviar menjadi kibordis juga, kemudian Budi dan kawan kawan setuju.
 
Dengan pengerjaan album selama beberapa bulan, grup musik ini berhasil merilis album berjudul ''[[525862]]'' pada tahun [[2001]]. ''[[525862]]'' sendiri terinspirasi dari angka numerik handphone pada zamannya yang menandakan angka dari masing-masing huruf nama grup musik ini. 2 lagu dari album kompilasi mereka sebelumnya pun menjadi bagian lagu-lagu dari album ini. Dengan mengandalkan lagu ''Terus Berganti'' dan ''Sesuatu'' sebagai single utama mereka membuat album ini secara mengejutkan meledak di pasaran, yang membuat masa depan mereka semakin terlihat di blantika musik Indonesia.
 
Namun seiring berjalannya waktu, band ini sempat memiliki beberapa kendala yang membuat masalah perpecahan. Pada tahun 2001, Andit dan Ari keluar dari Lakuna. Setelah keluar dari Lakuna, Andit sibuk dengan pekerjaan mereka sebagai pegawai kantor sedangkan Ari ingin membuka studio rekaman (sebelum meninggal di tahun 2021). Karena kesibukan masing masing personel, band ini sempat vakum beberapa bulan.
 
Pada tahun 2001, Saleh Budi Rahardjo (gitar utama), Eko Sulistiyo (bas), Krisna Yulianto (vokal), dan Resi Hanggono (drum) kembali mengaktifkan band ini. Tak lama Budi berkenalan dengan Sandy Andarusman (drummer [[PAS Band]] & [[U'Camp]]), Sandy mau pegang band mereka asalkan nama Lakuna harus diganti, Sebab nama Lakuna terlalu ke barat baratan, Sandy mengusulkan nama '''Flow''', alasanya Flow itu berbahasa inggris artinya ''Mengalir'', selain itu tren nama sebuah band atau vokal grup yang memiliki nama bahasa Inggris sedang populer di zaman itu, Budi dan yang lainnya pun menyetujui nama itu. Dengan nama Flow mereka membawakan cover [[Metallica]], [[Radiohead]], [[Pearl Jam]] dan [[Nirvana (grup musik)|Nirvana]]. Namun karena dirasa bosan dengan membawakan lagu-lagu sendiri, di tahun 2002 Krisna Yulianto dan Resi Hanggono memutuskan untuk mengundurkan diri band yang baru setahun berganti nama menjadi Flow. Krisna keluar dari band ini yang kemudian beralih menjadi manager dari [[Dewi Sandra]]. Begitupun dengan Resy Hanggono, ia juga ikut berusaha pekerjaan mereka sebagai pegawai kantor.
 
Masih di tahun 2002, personel yang tersisa, Saleh Budi Rahardjo (gitar), dan Eko Sulistyo (bass), kembali mengaktifkan band ini. Kali ini Richard Jerome (mantan drummer [[Ungu (grup musik)|Ungu]]) menjadi pemain drum, di saat itu pula Jeffrey "Nivel" Pattiradjawane (abang kandung Michael) mengisi kekosongan vokal yang ditinggal Krisna Yulianto. Kemdian pada tahun 2003, setelah Nivel & Richard keluar, akhirnya mereka menemukan Abun pada posisi vokalis. Lalu, mereka menemukan Adi sebagai drummer mereka.
 
Pada akhir tahun 2003, Eko resmi mengundurkan diri dari Flow karena ia direkrut menjadi ''Sound Enginer'' di [[Aquarius Musikindo]] & posisinya digantikan oleh Irwan (bass). Pada tahun 2004, Avan (vokal) resmi menggantikan posisi Abun. & pada akhir tahun tersebut, band ini sempat vakum dalam waktu lama.