Muara sungai: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
D4nsk (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
D4nsk (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 5:
Sebagai ekosistem, banyak muara-muara sungai di bawah ancaman dari aktivitas manusia seperti polusi dan penangkapan ikan secara berlebihan. Karena kecocokan pemukiman manusia, muara biasanya menjadi titik berat tempat tinggal manusia, dari 32 kota terbesar di dunia, 22 diantaranya terletak di muara<ref>Ross, D A (1995) ''Introduction to Oceanography.'' New York: Harper Collins College Publishers. ISBN 978-0673469380</ref>.
 
==Sirkulasi Muara==
== References ==
Muara adalah lingkungan laut yang pH, salinitas, dan kadar air bervariasi, tergantung pada hilir sungai yang bermuara dan salinitas laut (samudra dan lautan memiliki tingkat salinitas yang berbeda). Waktu yang dibutuhkan untuk terjadinya siklus pembentukan muara disebut dengan waktu pembilasan.<ref>Tomczak, M (2000) [http://oceanografia.cicese.mx/cursos/sco/chapter15.html Oceanography Notes Ch. 15: The flushing time]. Retrieved [[17 August]] [[2008]].</ref>
 
* '''Muara sirkulasi''' adalah muara pada umumnya; hal ini terjadi ketika air tawar atau air payau mengalir keluar di dekat permukaan, sementara air garam padat mengalir ke dalam di dekat bagian bawah.
 
* '''Anti-Aliran muara''' adalah kebalikannya, di mana air mengalir keluar padat di dekat bagian bawah dan kurang padat ke dalam air yang beredar di permukaan.
 
== Referensi ==
{{reflist|2}}