Pengerukan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
dihapus |
tahapan pengerukan |
||
Baris 1:
'''Pengerukan''' adalah mengambil tanah dari lokasi di dasar air, biasanya perairan dangkal seperti danau, sungai, muara ataupun laut dangkal, dan memindahkannya ke lokasi lain.
Untuk melakukan pengerukan biasanya digunakan [[kapal]] yang memiliki alat-alat khusus sesuai dengan kondisi di areal yang akan dikeruk, seperti:
* Kondisi dasar air (berbatu, pasir, dll)
* Areal yang akan dikeruk (sungai, danau, muara, laut dangkal, dll.)
* Peraturan atau hal-hal yang diminta oleh pemerintah lokal ataupun oleh pihak yang meminta dilakukan pengerukan
==Tahapan Pengerukan==
Pengerukan utamanya terdiri dari 3 tahap
# Memisahkan dan mengambil material dari dasar air dengan menggunakan
#* Pengikisan (''erosion'')
#* Memancarkan air tekanan tinggi (''jetting'')
#* Memotong (''cutting'')
#* Menghisap (''suction'')
#* Memecah (''breaking'')
#* Mengambil dengan menggunakan ''bucket'' (''grabbing'')
# Mengangkut material dengan menggunakan
#* Tongkang (barges)
#* Tongkang atau kapal yang didesain secara khusus memiliki wadah penampung (hoppers)
#* pipa terapung / ''floating pipeline''
#* ''conveyor-belt''
#* Truk
# Pembuangan material tersebut dengan menggunakan:
#* Pembuangan pipa (''pipeline discharge'')
#* Alat angkat seperti ''crane''
#* Membuka pintu di bawah pada beberapa kapal atau tongkang yang didesain secara khusus (''hopper barges'')
|