Kerajaan Amanuban: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 45:
[[Raja]] [[Pae Nope]] menggantikan ayahnya [[Raja]] [[Noni Nope]] sebagai [[Raja]] [[Amanuban]] [[1920]]. [[Raja]] [[Pae]] memekarkan dua kefetoran utama Amanuban menjadi tiga kefetoran dengan menambah lagi kefetoran [[Noe Beba]] yang dipimpin oleh keluarga Nope sendiri. Pada tahun [[1939]] [[Raja]] [[Pae Nope]] memekarkan lagi kefetoran di Amanubang menjadi tujuh kefetoran yakni [[Noe Bunu]], [[Noe Hombet]], [[Noe Siu]], [[Noe Liu]], [[Noe Muke]], [[Noe Beba]], [[Noe Meto]].
 
Permaisuri dari [[Raja]] [[Pae Nope]] bernama [[Ratu]] [[bi Siki Nitibani]] berdiam di istana [[kerajaan]] [[Amanuban]] (Sonaf Naek) yang melahirkan putera mahkota [[raja]] [[Amanuban]] [[Johan]] [[Paulus]] [[Nope]] ( 1946-1949) dengan ketiga adiknya yaitu [[Kusa Nope]] ( fettor Noe Meto), bi Feti Nope, dan Kela Nope ( juga menjadi fetor Noemeto). [[Raja]] [[Pae Nope]] juga mempunyai beberapa orang istri seperti bi Fanu Tnunai, Bi Kohe Nitibani ( ibunda dari [[Raja]] [[Kusa Nope]]), bi Oba Sonbai, bi Tipe Asbanu, bi Oko Tuke, bi Koin Tunu, bi Kohe Babis, bi Bene Boimau, bi Seong Wun. Bi Kohe Nitbani adalah anak dari bi Oki pelayan (ata) tinggal di dalam sonaf Neke.
Raja Pae Nope pernah menandatangani korteverklaring pada [[21 Pebruari]] [[1923]] di [[Niki-niki]].