Pegagan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan 116.197.128.62 (bicara) dikembalikan ke versi terakhir oleh Relly Komaruzaman |
|||
Baris 17:
Sejak zaman dahulu, pegagan telah digunakan untuk [[obat]] kulit, gangguan [[saraf]] dan memperbaiki peredaran [[darah]]. Masyarakat [[Jawa Barat]] mengenal tanaman ini sebagai salah satu tanaman untuk [[lalap]]an.
== Nama Lokal
Pegaga (Aceh), daun kaki kuda (Melayu), ampagaga (batak), antanan (sunda), gagan-gagan, rendeng (jawa), taidah (bali) sandanan (irian) broken copper coin, buabok (Inggris), paardevoet (Belanda), gotu kola (India), ji xue cao ([[Hanzi]])
Baris 25:
== Kandungan ==
Pegagan yang simplisianya dikenal dengan sebutan Centella Herba memiliki kandungan ''asiaticoside, thankuniside, isothankuniside, madecassoside, brahmoside, brahmic acid, brahminoside, madasiatic acid, meso-inositol, centelloside, carotenoids, hydrocotylin, vellarine'', tanin serta garam mineral seperti kalium, natrium, magnesium, kalsium dan besi. Diduga glikosida ''triterpenoida'' yang disebut ''asiaticoside'' merupakan antilepra dan penyembuh luka yang sangat luar biasa. Zat ''vellarine'' yang ada memberikan rasa pahit.
== Sifat dan Manfaat ==
|