Serangan Umum 1 Maret 1949: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 170:
{{utama|Kontroversi serangan umum 1 maret}}
Serangan Umum 1 Maret memang mengundang banyak kontroversi, hal ini tidak lepas dari upaya rezim Orde Baru untuk menutupi fakta yang sebenarnya. Bahkan di era reformasi, fakta yang sebenarnya mengenai serangan umum 1 Maret masih samar bahkan sengaja dikaburkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggunjawab.
Sebenarnya latar belakang serangan 1 Maret atas Yogyakarta, Ibukota RI waktu itu yang diduduki Belanda, tidak perlu menjadi kontroversi selama lebih dari duapuluh tahun, apabila beberapa pelaku sejarah tidak ikut dalam konspirasi pemutarbalikan fakta sejarah. Juga apabila meneliti tulisan T.B. Simatupang, saat peristiwa serangan tersebut adalah Wakil II Kepala Staf Angkatan Perang. Simatupang telah menulis secara garis besar mengenai hal-hal seputar serangan tersebut, dari mulai perencanaan sampai penyebarluasan berita serangan itu. Buku itu pertama kali diterbitkan pada tahun 1960. Diterbitkan ulang pada tahun 1980.
|