Ekalawya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
SilvonenBot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: su:Ékalaya
Baris 21:
== Belajar dibawah bayangan patung Drona ==
 
Penolakan sang guru tidak menghalangi niatnya untuk memperdalam ilmu keprajuritan, ia kemudian kembali masuk kehutan dan mulai belajar sendiri dan membuat patung Drona serta memujanya dan menghormati sebagai seorang murid yang sedang menimba ilmu pada sang guru. Berkat kegigihannya dalam berlatih, Ekalawya menjadi seorang prajurit yang gagah dengan kecapakankecakapan yang luar biasa dalam ilmu memanah, yang sejajar bahkan lebih pandai daripada [[Arjuna]], murid kesayangan Drona. Suatu hari, ditengahdi tengah hutan saat ia sedang berlatih sendiri, ia mendengar suara anjing menggonggong, tanpa melihat Ekalawya melepaskan anak panah yang tepat mengenai mulut anjing tersebut. Saat anjing tersebut ditemukan oleh para [[Pandawa]], mereka bertanya-tanya siapa orang yang mampu melakukan ini semua selain Arjuna. Kemudian mereka melihat EkalwyaEkalawya, yang memperkenalkan dirinya sebagai murid dari Guru [[Drona]].
 
== Pengorbanan seorang murid ==