Gereja Pentakosta: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 54:
Sejarah Pentakostalisme di [[Australia]] dicatat dalam buku "Heart of Fire" oleh Dr. Barry Chant (1984, Adelaide: Tabor).
Sejarah Pentakostalisme di [[Indonesia]] dimulai lebih terkordinir dengan berdirinya [[De Pinkstergemeente in nederlandsch indie]] dicatat dalam buku Sejarah
Di samping itu, di Kota
Dalam waktu yang hampir bersamaan bulan Maret 1921 datang pula dua penginjil dari,” Bethel Tempel” dari Seatle Amerika Serikat yakni
Pada tanggal 29 Maret 1923 tibalah di Cepu Rev Johannes Thiesen bersama Wenink Van Loon (pimpinan‚ De bond Van Evangelistie dari Bandung dan mengadakan kebaktian. Dan keesokan harinya adalah hari Jumat Agung (Goede Vrijdag) Tanggal 30 Maret 1923 diumumkan akan diadakan baptisan air di daerah pasar sore. Jumlah yang dibaptis pada waktu itu adalah 13 jiwa yang nama-nama mereka sbb: Jan Jeckel, Ny Jeckel, tn F G van Gesel, Ny van Gesel, Ch C De Vriew, Tn [[Frits Salem Lumoindong]], Tn Win Vincentie, Ny Vincentie, Tn Agust Kops, Corie Eiderbrink, Anton Leterman, Tn Sambow Ignatius Paulus Lumoindong, Ny SIP Lumoindong Vincentie.
Mereka dibaptis oleh Pdt Thiessen dan Pdt Groesbeck, dalam kebaktian Kebangunan Rohani di Cepu Tanggal 29-30 Maret 1923 itu terjadi pemenuhan Roh Kudus pada mereka yang mengikuti Kebaktian dan acara pembaptisan air. Papa Thiessen dan Wenink Van Loon kembali ke Bandung dan meneruskan pelayanan disana. Sedangkan dari Cepu Api Pentakosta terus menjalar dengan disertai kuasa dan mukjizat – mukjizat ke Surabaya dan hampir seluruh Jawa Timur. Para Pelopor aliran Pentakosta ini membagi wilayah pelayanan mereka. Rev Johannes memilih Kota Bandung sebagai basis pelayanannya.
Pada mula pelayanannya di Bandung
Ny.Kawulur seorang yang buta huruf tapi setelah bertobat dan dipenuhi Roh Kudus maka yang sangat bersemangat memberitakan injil melalui buku-buku atau majalah (warta) rohani Pinkstergemeente yang dibagi-bagikan, padahal ia sendiri tidak dapat membaca. Suatu saat ia masuk ke daerah terlarang bagi umum karena lokasi mereka yang berpenyakit Kusta, ia masuk dan membagikan bacaan tersebut. Seorang yang membacanya kemudian bertanya apa benar Tuhan dapat menyembuhkan segala penyakit?. Iapun menjawab ya pasti jika ia percaya. Orang tersebut memintanya untuk mendoakan, karena Ny.Kawulur belum mendalami ajaran kekristenan maka ia hanya menghafal doa bapa kami, maka orang tersebut didoakan dengan doa Bapa Kami. Tetapi ternyata TUHAN tidak mendengar doa orang karena indahnya dan pandainya seorang berdoa tapi melihat iman dan ketulusan. Mujizat ternyata si penyakitan kusta sembuh seketika, hal ini menghebohkan komplex tersebut, pemimpin rumah sakit tersebut kemudian memanggil Ny.Kawulur dan memintanya memanggil pemimpinnya untuk memberi penjelasan. Maka Ny.Kawulur karena masih awam kemudian memanggil hamba-hamba Tuhan dari jawa, mereka datang dan kemudian terjadilah kebangunan rohani besar-besaran, sejak itulah Pinkstergemeente masuk kalimantan. Ny.Kawulur kemudian mengikuti suaminya yang bertugas dan pensiun di Manado, rumahnya disumbangkan bagi Pinkstergemeente, Ny.Kawulur meninggal dengan suaminya anaknya sudah meninggal duluan semasa perang, ia mengangkat beberapa anak diantaranya [[Paulus Lumoindong]] seorang pembawa api Pentakosta tahun 1970an yang mengobarkan gerakan karismatik [[persekutuan doa]] di Kota Manado.
[[Pengguna:Arnold Besauw|Arnold Besauw]] ([[Pembicaraan Pengguna:Arnold Besauw|bicara]]) 15:58, 27 Januari 2010 (UTC)▼
▲[[Pengguna:Arnold Besauw|Arnold Besauw]] ([[Pembicaraan Pengguna:Arnold Besauw|bicara]])
== Pemeluk ==
|