Konten dihapus Konten ditambahkan
14Citra (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
14Citra (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{inuse|05 April}}
 
DiDalam duniamelakukan yanghubungan telahkerjasama memasukidi eradunia global,tidka tentuhanya sajamelibatkan aktornegara yang terlibat dalam melakukan kerjasama tidak hanya antardengan negara sajalainnya tetapi juga melibatkan organisasi- organisasi yang ada di dunia. Saat ini sekitar tercatat terdapat 400 organisasi internasional. Organisasi - organisasi internasional yang ruang lingkupnya menudina (global) dan bidang kegiatnnya luas, adalah perkembangan pada abad XX. Sekurang- kurangnya bru dirintis sejak masa berlangsungnya The Hague Conference I (1899) dan II (1907), yang kemudian berlanjt dengan tumbuhnya organisasi internasional global seperti Liga Bangsa- Bangsa (1920) dan Perserikatan Bangsa- Bangsa (1945). Sedangkan sebelum abad XX, organisasi- organisasi internasional yang terbentuk lebih bersifat regional. Ada yang ditujukan untuk ruang lingkup global, namun pada kenyataannnya hanya beranggotakan negara- negara pada kawasan ( region ) tertentu saja.<ref> Administrasi & Organisasi Internasional Edisi : Juni 2005 Halaman 15 oleh Drs. T. May Rudy, SH., MIR., M.Sc </ref> . Terdapat 400 organisai internasional di antaranya adalah PBB, IMF, WHO, OKI, OPEC, ASEAN dan masih banyak lagi. Dalam hal ini akan membahas mengenai kerjasama ASEAN dengan China, Jepang dan Korea Selatan. Akan tetapi penulis akan membahas latar belakang terbentuknya ASEAN.
 
 
==Latar Belakang Terbentuknya ASEAN==
 
Sejak zaman prasejarah, yaitu skitar tahun 200 SM, seluruh kawasan Asia Tenggara merupakan daerah penyebaran rumpun budaya dan bahasa Melayu- Austronesia, yaitu berasal dari pusatnya sekitar Teluk Tonkin dan lembah Sungai Mekong.