Pulp: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgx (bicara | kontrib)
k {{rapikan}}
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
 
{{rapikan}}
Pulp adalah hasil pemisahan [[serat]] dari bahan baku berserat ([[kayu]] maupun non kayu)melalui berbagai proses pembuatannya ( mekanis, semikimia, kimia).
 
Pulp terdiri dari serat - serat ([[selulosa]] dan hemiselulosa) sebagai bahan baku [[kertas]].
 
Proses pembuatan pulp diantaranya dilakukan dengan proses [[mekanis]], [[kimia]], dan semikimia. Prinsip pembuatan pulp secara mekanis yakni dengan pengikisan dengan menggunakan alat seperti gerinda. Proses mekanis yang biasa dikenal diantaranya PGW (Pine Groundwood), SGW (Semi Groundwood). Proses semi kimia merupakan kombinasi antara mekanis dan kimia. Yang termasuk ke dalam proses ini diantaranya CTMP (Chemi Thermo Mechanical Pulping) dengan memanfaatkan suhu untuk mendegradasi [[lignin]] sehingga diperoleh pulp yang memiliki [[rendemen]] yang lebih rendah dengan kualitas yang lebih baik daripada pulp dengan proses mekanis.
 
[[edit]]
proses pembuatan pulp dengan proses kimia dikenal dengan sebutan proses [[kraft]]. Disebut kraft karena pulp yang dihasilkan dari proses ini memiliki kekuatan lebih tinggi daripada proses mekanis dan semikimia, akan tetapi rendemen yang dihasilkan lebih kecil diantara keduanya karena komponen yang ter[[degradasi]] lebih banyak (lignin, [[ekstraktif, dan [[mineral]])