Lorem ipsum: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Stephensuleeman (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Stephensuleeman (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{terjemah|Inggris}}
[[Gambar:LoremIpsumDesign.png|thumb|right|300px|Dalam proposal tata letak [[situs web]] ini, penggunaan ''lorem ipsum'' membantu membuat perhatian pembaca terfokus kepada elemen-elemen grafis daripada teks.]]
'''Lorem ipsum''' atau ringkasnya '''lipsum''' dalam industri [[penerbitan]] dan [[desain grafis]] adalah teks standar yang ditempatkan untuk mendemostrasikan elemen grafis atau dokumentasi atau presentasi visual seperti ''[[font]]'', [[tipografi]] dan [[tata letak]]. Lipsum juga melayani penempatan teks pada proyek desain visual sebelum kata-kata asli dimasukkan untuk menyelesaikan proyek dan ketika kita menggunakan ini. Lorem ipsum disebut juga dengan ''greeking'' (melatinkan/meyunanikan) karena kalimat ini berasal dari [[bahasa Latin kuno]].
Baris 7 ⟶ 6:
 
Mengapa menggunakan lorem ipsum ini? Menurut lipsum.com seperti ini:
Adalah kenyataan lama bahwa pembaca akan dialihkan perhatiannya oleh isi halaman yang dapat dibaca ketika ia melihat tata letaknya. Maksud Lorem Ipsum ialah bahwa bahwa distribusi huruf-huruf yang lebih kurang normal, dibandingkan dengan menggunakan 'Isi di sini, isi di sini', membuatnya seperti sebuah tulisan yang dapat dibaca. Banyak paket penerbitan desktop dan penyunting halaman web kini menggunakan Lorem Ipsum sebagai teks model dasar mereka, dan pencarian akan 'lorem ipsum' akan menghasilkan banyak situs web yang masih kuntum. Berbagai versi telah berkembang selama bertahun-tahun, kadang-kadang karena kebetulan, kadang-kadang dengan sengaja (memasukkan humor dan sejenisnya).
It is a long established fact that a reader will be distracted by the readable content of a page when looking at its layout. The point of using Lorem Ipsum is that it has a more-or-less normal distribution of letters, as opposed to using 'Content here, content here', making it look like readable English. Many desktop publishing packages and web page editors now use Lorem Ipsum as their default model text, and a search for 'lorem ipsum' will uncover many web sites still in their infancy. Various versions have evolved over the years, sometimes by accident, sometimes on purpose (injected humour and the like).
</p><p>
 
Baris 16 ⟶ 15:
Terjemahan H. Rackham (1914) berbunyi seperti ini: "Nor again is there anyone who loves or pursues or desires to obtain pain of itself, because it is pain, but because occasionally circumstances occur in which toil and pain can procure him some great pleasure. To take a trivial example, which of us ever undertakes laborious physical exercise, except to obtain some advantage from it? But who has any right to find fault with a man who chooses to enjoy a pleasure that has no annoying consequences, or one who avoids a pain that produces no resultant pleasure?"
 
Dalam bahasa Indonesia, kalimat di atas diterjemahkan: "Demikian pula, tidak adakah orang yang mencintai atau mengejar atau ingin mengalami penderitaan, bukan semata-mata karena penderitaan itu sendiri, tetapi karena sesekali terjadi keadaan di mana susah-payah dan penderitaan dapat memberikan kepadanya kesenangan yang besar. Sebagai contoh sederhana, siapakah di antara kita yang pernah melakukan pekerjaan fisik yang berat, selain untuk memperoleh manfaat daripadanya? Tetapi siapakah yang berhak untuk mencari kesalahan pada diri orang yang memilih untuk menikmati kesenangan yang tidak menimbulkan akibat-akibat yang mengganggu, atau orang yang menghindari penderitaan yagnyang tidak menghasilkan kesenangan?"
 
== Variasi ==
Banyak variasi dibuat berdasarkan standar teks ''lorem ipsum'', kadang-kadang tidak begitu mirip dengan aslinya. Versi-versi yang lain memberikan huruf-huruf tambahan &mdash; seperti ''k'', ''w'', dan ''z'' &mdash; yang tidak lazim atau tidak ada dalam bahasa Latin, serta kata-kata yang tidak ada artinya seperti ''zzril'', ''takimata'', dan ''gubergren'' ditambahkan kepada teks aslinya untuk memberikan penyebaran huruf yang lebih dekat dengan bahasa Inggris.
 
Kata-kata Cicero dalam [[Orasi CatilinusCatilina|Orasi melawan CatilinusCatilina]] kadang-kadang digunakan dalam [[typesetting|contoh-contoh huruf]]: ''Quo usque tandem abutere, Catilina, patientia nostra? Quam diu etiam furor iste tuus nos eludet? .&nbsp;.&nbsp;.''
 
Berbagai perangkat lunak, termasuk penyunting teks (atau modul-modul colok untuk maksud yang sama) dapat menghasilkan kalimat yang agak acak dari "teks lorem" yang sering sedikit sekali, kalaupun ada, kemiripannya dengan berbagai teks kanonik dan hanya sekadar menampilkan bahasa Latin yang kacau-balau.