Elektron: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{inuse}}
{{Infobox Partikel
| bgcolour =
Baris 14 ⟶ 15:
| discovered = [[J. J. Thomson]] (1897)<ref name="dahl">[[#refDahl1997|Dahl (1997:122–185).]]</ref>
| symbol = {{SubatomicParticle|Electron}}, {{SubatomicParticle|beta-}}
| mass= 9,10938215(45)×10 × 10<sup>-31</sup> kg{{br}}5,4857990943(23)×10 × 10<sup>-4</sup> u{{br}}[1822,88850204(77)]<sup>−1</sup>&nbsp;u<ref group=cat>Penyebut versi pecahannya merupakan balikan nilai desimal (dengan ketidakpastian standar relatif 4,2×102 × 10<sup>-10</sup>).</ref>{{br}}0,510998910(13)MeV/c<sup>2</sup>
| electric_charge = −1&nbsp;[[muatan dasarelementer|e]]<ref group=cat>Muatan elektron adalah negatif [[muatan elementer]] yang memiliki nilai positif untuk proton.</ref>{{br}}-1,602176487(40)×10 × 10<sup>-19</sup> C
| magnetic_moment = −1,001<span style="margin-left:0.25em">159</span><span style="margin-left:0.25em">652</span><span style="margin-left:0.25em">181</span><span style="margin-left:0.25em">11</span>&nbsp;[[Magneton Bohr|μ<sub>B</sub>]]
| spin = {{frac|1|2}}
}}
'''Elektron''' adalah [[partikel fisika|partikel]] subatomik yang bermuatan negatif dan umumnya ditulis sebagai<tt><font color=purple>'''e<sup>'''-'''</sup>'''</font></tt>. Elektron tidak memiliki komponen dasar ataupun substruktur apapun yang diketahui, sehingga ia dipercayai sebagai [[partikel elementer]].<ref name="prl50"/> Elektron memiliki [[massa rihat|massa]] sekitar 1/1836 massa [[proton]]].<ref name=nist_codata_mu/> [[Mometum sudut]] ([[spin]]) instrinsik elektron adalah setengah nilai integer dalam satuan [[konstanta Planck|''ħ'']], yang berarti bahwa ia termasuk [[fermion]]. [[Antipartikel]] elektron disebut sebagai [[positron]], yang identik dengan elektron, kecuali bahwa ia bermuatan positif. Ketika sebuah elektron bertumbukan dengan positron, keduanya kemungkinan dapat saling [[hamburan Bhabha|berhambur]] ataupun [[pemusnahan|musnah]] total, menghasilan sepasang (atau lebih) [[foton]] [[sinar gama]]. Elektron, yang termasuk ke dalam [[generasi (fisika partikel)|generasi]] keluarga partikel [[lepton]] pertama,<ref name="curtis74"/> berpartisipasi dalam interaksi [[gravitasional]], interaksi [[gaya elektromagnetik|elektromagnetik]] dan [[interaksi lemah]].<ref name="anastopoulos1">
'''Elektron''' adalah [[partikel fisika|partikel]] subatomik. Memiliki [[muatan listrik]] negatif sebesar -1.6 × 10<sup>-19</sup> [[coulomb]], dan massanya [[1 E-31 kg|9.10 × 10<sup>-31</sup> kg]]
{{cite book
(0.51 MeV/c<sup>2</sup>).
|first=Charis |last=Anastopoulos
|year=2008
|title=Particle Or Wave: The Evolution of the Concept of Matter in Modern Physics
|pages=236–237|url=http://books.google.com/books?id=rDEvQZhpltEC&pg=PA236
|publisher=[[Princeton University Press]]
|isbn=0691135126
}}</ref> Sama seperti semua materi, elektron memiliki sifat bak partikel maupun bak gelombang ([[dualitas gelombang-partikel]]), sehingga ia dapat bertumbukkan dengan partikel lain dan ber[[difraksi]] seperti cahaya. Oleh karena elektron termasuk fermion, tiada dua elektron yang dapat menduduki keadaan kuantum yang sama sesuai dengan [[asas pengecualian Pauli]].<ref name="curtis74"/>
 
Konsep muatan listrik yang tidak dapat dibagi-bagi lagi diteorikan untuk menjelaskan sifat-sifat kimiawi [[atom]] oleh filsuf alam [[Richard Laming]] pada awal tahun 1838;<ref name="arabatzis" /> nama ''electron'' diperkenalkan untuk menamakan muatan ini pada tahun 1894 oleh fisikawan Irlandia [[George Johnstone Stoney]]. Elektron berhasil diidentifikasikan sebagai partikel pada tahun 1897 oleh [[J. J. Thomson]].<ref name="dahl">[[#refDahl1997|Dahl (1997:122–185).]]</ref><ref name="wilson"/>
Elektron umumnya ditulis sebagai <tt><font color=purple>'''e<sup>'''-'''</sup>'''</font></tt>. Elektron memiliki [[partikel lawan]] yang dikenal sebagai [[positron]] yang identik dengan dirinya namun bermuatan positif.
 
Dalam banyak fenomena fisika, seperti [[listrik]], [[magnetisme]] dan [[konduktivitas termal]], elektron memainkan peran yang sangat penting. Suatu elektron yang bergerak relatif terhadap pengamat akan menghasilkan [[medan magnetik]] dan lintasan elektron tersebut juga akan dilengkungkan oleh medan magnetik eksternal. Ketika sebuah elektron dipercepat, ia dapat menyerap ataupun memancarkan energi dalam bentuk foton. Elektron bersama-sama dengan [[inti atom]] yang terdiri dari [[proton]] dan [[neutron]], membentuk atom. Namun, elektron hanya menduduki 0,06% massa total atom. Gaya tarik [[hukum Coulomb|Coulomb]] antara elektron dengan proton menyebabkan elektron terikat dalam atom. Pertukaran ataupun perkongsian elektron antara dua atau lebih atom merupakan sebab utama terjadinya [[ikatan kimia]].<ref name=Pauling/>
[[Atom]] tersusun dari [[inti atom|inti]] berupa [[proton]] dan [[neutron]] serta elektron-elektron yang mengelilingi inti tadi. Elektron sangat ringan jika dibandingkan dengan proton dan neutron. Sebutir proton sekitar 1800 kali lebih berat daripada elektron.
 
Menurut teorinya, kebanyakan elektron dalam alam semesta diciptakan pada persitiwa [[Big Bang]], namun ia juga dapat diciptakan melalui [[peluruhan beta]] isotop radioaktif maupun dalam tumbukan berenergi tinggi, misalnya pada saat [[sinar kosmis]] memasuki atmosfer. Elektron dapat dihancurkan melalui pemusnahan dengan positron, maupun dapat diserap semasa [[nukleosintesis bintang]]. Peralatan-peralatan laboratorium modern dapat digunakan untuk memuat ataupun memantau elektron individual. Elektron memiliki banyak aplikasinya dalam teknologi modern, misalnya dalam [[mikroskop elektron]], [[terapi radiasi]], dan [[pemercepat partikel]].
Elektron adalah salah satu dari sekelas partikel subatom yang dikenal dengan [[lepton]] yang dipercaya merupakan [[fisika partikel|partikel dasar]] (yakni, mereka tak dapat dipecah lagi ke dalam bagian yang lebih kecil). Elektron memiliki [[spin (fisika)|spin]] 1/2, artinya elektron merupakan sebuah [[fermion]], dengan kata lain, mematuhi [[statistik Fermi-Dirac]].
 
== Sejarah ==