John Adams: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Serenity (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Serenity (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 21:
Pada saat ditinggali oleh John Adams, Gedung Putih belum selesai dibangun. Di hari kedua ia mendiami Gedung Putih yang lembab dan berantakan, ia menulis surat pada istrinya yang berbunyi, "Saya berdoa kepada Tuhan agar melimpahkan karunianya kepada Gedung ini dan semua orang yang akan menempatinya. Semoga hanya orang - orang yang jujur dan bijaksanalah yang akan memerintah di gedung ini."
 
Presiden [[Franklin Roosevelt]] kemudian mengukirkan kata - kata itu diatas tempat perapian kamar makan kenegaraan Gedung Putih. John Adams meninggalkan Gedung Putih pada tahun [[1801]]. Dua tahun sebelum meninggal dunia pada [[4 Juli]] [[1826]], iaIa menyaksikan putranya [[John Quincy Adams]], dilantik menjadi Presiden Amerika yang ke enam. pada tahun 1824.
 
John Adams meninggal dunia pada [[4 Juli]] [[1826]].