Anoa pegunungan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Serenity (bicara | kontrib)
Serenity (bicara | kontrib)
Fix ref
Baris 22:
== Reproduksi ==
Masa kehamilan dari 276 hari sampai 315 hari, bayi yang dilahirkan hanya satu ekor, kemampuan bereproduksi terjadi pada umur 2 tahun hingga 3 tahun. Anoa bisa bertahan hidup sekitar 20 tahun hingga 25 tahun.<ref name="bubalus"/>
Saat dilahirkan, bayi anoa bulunya berwarna cokelat keemasan atau kekuningan dan sangat tebal. Warnanya perlahan akan berubah menjadi lebih gelap seiring dengan perkembangannya.<ref name="bubalus"/> <ref name="WCSIP">[http://www.wcsip.org/anoa-si-kerdil-yang-agresif Situs WCSIP: Anoa: Si Kerdil Yang Agresif]</ref>
 
== Ekologi dan Habitat ==
Anoa pegunungan terdapat di pulau [[Sulawesi]] dan [[Pulau Buton]] di [[Indonesia]] <ref name="ADW">{{en}}[http://animaldiversity.ummz.umich.edu/site/accounts/information/Bubalus_quarlesi.html Situs Animal Diversity Web: Bubalus quarlesi]</ref>. Anoa Pegunungan termasuk dalam kategori hewan [[hutan hujan]], dan memilih daerah yang terdapat banyak [[vegetasi]], sumber air yang permanen dan jauh dari jangkauan [[manusia]].{{fact}} Anoa pegunungan biasanya mandi di kubangan lumpur, seperti halnya kerbau liar. Hal ini mungkin dikarenakan membutuhkan mineral yang terkandung didalamnya. {{fact}} Anoa Pegunungan sangat aktif di pagi hari, ia kembali ketempat berlindungnya saat tengah hari.{{fact}} Mereka berlindung dibawah pohon besar yan tumbang, dibawah batu-batu besar dan diantara akar pohon. {{fact}}Tanduknya digunakan untuk menyingkirkan ranting atau untuk menggali tanah, dan juga digunakan saat terjadi pertarungan fisik dengan anoa yang lain untuk memperlihatkan dominansi. Saat merasa bersemangat, Anoa Pegungungan akan mengeluarkan suara “moo” yang singkat. {{fact}} Anoa pegunungan hidup secara soliter atau secara berpasangan.<ref>[http://rudyct.com/PPS702-ipb/07134/71034_15.htm Fauna Endemik Sulawesi: Permasalahan dan Usaha Konservasinya]</ref> <ref>[http: name="bubalus"//www.ultimateungulate.com/Artiodactyla/Bubalus_quarlesi.html</ref>
 
== Makanan ==
Anoa merupakan hewan [[herbivora]].{{fact}} Makanannya terdiri dari [[rumput]] atau dedaunan.{{fact}} Selain itu ia juga makan [[jahe]], buah-buahan yang tumbuh di habitat mereka, [[sawit]] dan juga [[pakis]].<ref>http://www.wcsip.org/anoa-si-kerdil-yang-agresif/</ref> <ref>http:name="WCSIP"//animaldiversity.ummz.umich.edu/site/accounts/information/Bubalus_quarlesi.html</ref>
 
== Predator ==
Anoa tidak memiliki [[predator]] utama, walaupun saat ini yang menjadi ancaman utamanya adalah manusia. <ref>http: name="bubalus"//www.ultimateungulate.com/Artiodactyla/Bubalus_quarlesi.</ref> <ref>http://animaldiversity.ummz.umich.edu/site/accounts/information/Bubalus_quarlesi.html</ref> <ref>http:name="ADW"//www.ultimateungulate.com/Artiodactyla/Bubalus_quarlesi.html</ref>
 
==Ancaman==
Anoa pegunungan biasanya diburu untuk diambil kulit, daging dan tanduknya.{{fact}} Selain itu pembukaan [[hutan]] untuk dijadikan lahan [[pertanian]] dan pertambangan emas juga semakin mengancam habitat Anoa Pegungungan, karena ia kehilangan habitatnya dan sumber makanannya, serta ia tidak dapat menyesuaikan diri dengan keberadaan manusia.<ref>[http://www.freewebs.com/wallacea/anoa.htm Freewebs:Anoa]</ref> <ref>[http://ksupointer.com/2010/anoa Situs KSU Pointer: Anoa]</ref> <ref name="redlist">[http://www.iucnredlist.org/apps/redlist/details/3128/0 Situs IUCN Redlis]</ref>
== Status Konservasi ==
Anoa Pegunungan berada pada posisi Appendices I dari daftar [[CITES]]<ref>[http://www.cites.org/eng/app/appendices.shtml Situs CITES]</ref> dan berada pada daftar Endangered pada data [[IUCN]]<ref>http://www.iucnredlist.org/apps/ name="redlist"/details/3128/0</ref>.
 
==Populasi==
Sedikit data yang bisa didapatkan mengenai jumlah populasi pasti dari Anoa Pegunungan.{{fact}} Saat ini diperkirakan jumlah populasi dari seluruh Anoa Pegunungan sekitar 3000 hingga 5000 ekor.<ref name="redlist"/> Populasinya menurun dari tahun 1900, hal ini diakibatkan oleh berkurangnya [[habitat]], perburuan dan penembakan yang dilakukan oleh militer.<ref name="redlist"/> Diperkirakan kurang dari 2.500 ekor individu dewasa.<ref name="redlist"/> Ada tiga area dimana jumlah populasi anoa menurun drastis, yaitu di [[Gorontalo]], [[Buol]], dan [[kabupaten Tolitoli]].<ref>http://www.iucnredlist.org/apps/ name="redlist"/details/3128/0</ref>
 
== Catatan Kaki ==