Sanhedrin: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
55hans (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
55hans (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''Sanhedrin''' ({{lang-he|סנהדרין}}; {{lang-el|συνέδριον}},<ref>[http://www.blueletterbible.org/cgi-bin/strongs.pl?strongs=4892 Lexicon Results for sunedrion (Strong's 4892)]</ref>) atau yang disebut juga '''Mahkamah Agama''' merupakan dewan tertinggi agama [[Yahudi]]. <ref name="Wahono">S. Wismoady Wahono.1986. ''Di Sini Kutemukan''. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Hal. 326-327</ref> Kata Sanhedrin berartimemiliki “suatuarti "suatu dewan yang terdiri atas 71 anggota”anggota".<ref name="Groenen"></ref> Istilah Mahkamah Agama juga tidak sepenuhnya tepat, sebab lembaga itu memiliki sifat politis juga.<ref name="Groenen">C. Groenen. 1984. ''Pengantar Ke Dalam Perjanjian Baru''. Yogyakarta: Kanisius. Hal. 51-52 .</ref> Di dalam [[Perjanjian Baru]], Sanhedrin berperan di dalam pengadilan dan penyaliban Yesus ({{Ayat|Markus |14:|53-65}}, {{Ayat|Matius |26:|57-68}}, {{Ayat|Lukas |22:|54-55}}, dan {{Ayat|Yohanes |18:|12-14, 19-24}}).<ref name="Groenen"></ref>
 
== Latar Belakang ==
Lembaga Sanhedrin tampaknya telah ada sejak masa [[Alexander Yaneus]] memerintah pada awal abad ke-1 SM.<ref name="Toombs">{{id}}Lawrence E. Toombs. 1978. ''Di Ambang Fajar Kekristenan''. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Hal. 64.</ref> Ketika Yaneus meninggal dan digantikan oleh [[Alexandra Salome]], sejumlah orang [[Farisi]] disebutkanturut diangkat menjadi anggota Sanhendrin.<ref name="Toombs"></ref>
 
== Anggota Sanhedrin ==
Mengenai anggotaKeanggotaan Sanhedrin, sebenarnya tidak terlalu jelas.<ref name="Wahono"></ref> [[Yosefus]] dan Perjanjian Baru menonjolkan sisi politikpolitis dari Sanhedrin, sedangkan tulisan para [[rabi]] Yahudi menonjolkan sisi keagamaannya.<ref name="Wahono"></ref> Pada masa permulaan berdirinya lembaga ini, anggota Sanhedrin lebih banyak terdiri atas imam-imam senior dan wakil-wakil kaum [[aristokrat]].<ref name="Wahono"></ref> Kemudian pada masa Alexandra Salome, masuk juga kalangan Farisi turut masuk ke dalamnya.<ref name="Wahono"></ref>
 
Pada masa Yesus, ada tiga macam anggota Sanhedrin.<ref name="Groenen"></ref> Pertama, ada sejumlah imam dari kalangan atas.<ref name="Groenen"></ref> Kedua, ada sejumlah awam, yakni [[tua-tua]] Yahudi yang diambil dari kaum terkemuka Yerusalem. <ref name="Groenen"></ref> Ketiga, ada sejumlah kaum Farisi yang memiliki keahlian dalam menafsir Kitab Suci[[Taurat]], yang mana merupakan golongan yang paling berpengaruh di antara rakyat jelata. <ref name="Groenen"></ref> Lembaga Sanhedrin tersebut dipimpin oleh [[Imam Besar]] atau [[Imam Agung]].<ref name="Groenen"></ref>
 
== Jenis Sanhedrin ==
Baris 13:
Sanhedrin Besar adalah sebutan bagi Sanhedrin yang berkedudukan di Yerusalem dan bertindak sebagai instantsi tertinggi dalam kehidupan internal bangsa Yahudi.<ref name="Groenen"></ref> Sebagai lembaga tertinggi dalam masyarakat Yahudi, semua orang Yahudi harus taat kepadanya dan keputusan-keputusannya, bahkan kekuasaan mereka meliputi orang Yahudi di luar Palestina.<ref name="Groenen"></ref>
 
Pemerintah [[Romawi]] membatasi kekuasaan Sanhedrin di bidang politis, dansehingga hanya memberikan kuasa di bidang tata hukum sipil.<ref name="Groenen"></ref> Hal itu sesuai dengan kebijakan Romawi, di mana gubernur hanya mengurus masalah yang menyangkut ketertiban umum, sedangkan masalah-masalah hukum yang lebih kecil diserahkan kepada para pejabat setempat yang menaati sistem-sistem lama dari masing-masing daerah.<ref name="Stambaugh"></ref> Dalam hal ini, Sanhedrin dianggap sebagai pejabat setempat di Palestina yang memimpin orang-orang Yahudi, sehingga hak-hak untuk mempertahankan hukum Yahudi diakui.<ref name="Stambaugh"></ref> Akan tetapi, secara keseluruhan, luasnya kekuasaan Sanhedrin tergantung pada kebijakan penguasa Roma yang sedang menjabat di Palestina.<ref name="Groenen"></ref>
 
=== Sanhedrin Daerah ===
Selain Sanhedrin Besar yang merupakan lembaga pusat, terdapat pula semacam Sanhedrin setempat yang bersifat lokal dan hanya berwenang di bidang keagamaan.<ref name="Groenen"></ref> Merekalah yang bertugas mengurus perkara-perkara keagamaan, termasuk perkara pidana dan internal Yahudi, dalam lingkup lokal.<ref name="Groenen"></ref> Sanhedrin lokal ini terdapat pula di [[diaspora]] dan tunduk terhadap Sanhedrin Besar.<ref Kemungkinanname="Groenen"></ref> setelah Sanhedrin besarBesar tidak ada lagi, lembaga-lembaga semacam Sanhedrin lokal itulah yang melanjutkan tradisi Yahudi.
 
== Akhir Riwayat ==
Lembaga Sanhedrin hilang setelah [[pemberontakan Yahudi]] pertama berhasil ditumpas oleh pemerintah Romawi. <ref name="Stambaugh">{{id}}John Stambaugh, David Balch. 1997. ''Dunia Sosial Kekristenan Mula-Mula''. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Hal. 21.</ref> Hal itu dikarenakan dihancurkannya Bait Suci pada tahun 70 M, yang disertai penghapusan jabatan imam dan Sanhedrin.<ref name="Stambaugh"></ref> Setelah Sanhedrin Besar tidak ada lagi, lembaga-lembaga semacam Sanhedrin lokal yang turut melanjutkan tradisi Yahudi bersama para [[rabi]].
 
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
== Pranala luar ==
Baris 29 ⟶ 32:
* {{CathEncy|wstitle=Sanhedrin}}
 
 
== Referensi ==
{{reflist}}