Agama Hindu: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
TjBot (bicara | kontrib)
k bot kosmetik perubahan
Ilham Jenor (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 3:
{{distinguish|Hindi}}
 
'''Agama Hindu''' ([[Bahasa Sanskerta]]: ''{{IAST|Sanātana Dharma}}'' {{lang|sa|सनातन धर्म}} "Kebenaran Abadi" <ref>Hindu juga dikenal dengan ''{{IAST|Hindū Dharma}}'' atau ''Vaidika-Dharma'' dalam beberapa bahasa India modern, seperti [[bahasa Hindi]], [[Bbahasa Bengali]], dan beberapa turunan [[Bahasa Indo-Arya]], juga beberapa dialek [[Bahasa Dravida]] seperti [[Bahasa Tamil]] dan [[Bahasa Kannada]]</ref>), dan ''Vaidika-Dharma'' ("Pengetahuan Kebenaran") adalah sebuah [[agama]] yang berasal dari [[anak benua India]]. Agama ini merupakan lanjutan dari agama WedaVeda ([[Brahmanisme]]) yang merupakan kepercayaan bangsa Indo-Iran ([[Arya]]). Agama ini diperkirakan muncul antara tahun 3102 SM sampai 1300 SM dan merupakan agama tertua di dunia yang masih bertahan hingga kini.<ref>[http://bharatvani.org/books/civilization/partI4.htm "Hinduism and the Clash of Civilizations"] oleh [[David Frawley]], [[Voice of India]], 2001. ISBN 81-85990-72-7</ref><ref>[http://java.nationalgeographic.com/studentatlas/clickup/hinduism.html Religion: Hinduism] - National Geographic</ref> Agama ini merupakan agama ketiga terbesar di dunia setelah agama [[Kristen]] dan [[Islam]] dengan jumlah umat sebanyak hampir 1 [[milyar]] jiwa.<ref>[http://www.adherents.com/Religions_By_Adherents.html Major Religions of the World Ranked by Number of Adherents], Adherents.com (data 2005)</ref>
 
Penganut agama Hindu sebagian besar terdapat di [[anak benua India]]. Di sini terdapat sekitar 90% penganut agama ini. Agama ini pernah tersebar di [[Asia Tenggara]] sampai kira-kira [[abad ke-15]], lebih tepatnya pada masa keruntuhan [[Majapahit]]. Mulai saat itu agama ini digantikan oleh agama Islam dan juga Kristen. Pada masa sekarang, mayoritas pemeluk agama Hindu di Indonesia adalah masyarakat [[Bali]], selain itu juga yang tersebar di pulau [[Jawa]],[[Lombok]], Kalimantan (Suku Dayak Kaharingan), Sulawesi (Toraja dan Bugis - Sidrap).
Baris 11:
== Etimologi<!-- </span>''' {{br}} --> ==
 
Dalam [[bahasa Persia]], kata Hindu berakar dari kata ''[[Sindhu]]'' ([[Bahasa Sanskerta]]). <ref name=Hindu>[http://www.vishnumandir.com/htm/meaning.htm "Meaning of Hindu"]</ref> Dalam [[RegwedaRig Veda]], [[bangsa Arya]] menyebut wilayah mereka sebagai ''Sapta Sindhu'' (wilayah dengan tujuh sungai di barat daya [[anak benua India]], yang salah satu sungai tersebut bernama [[sungai Indus]]). Hal ini mendekati dengan kata ''Hapta-Hendu'' yang termuat dalam [[Zend Avesta]] (''Vendidad: Fargard'' 1.18) — sastra suci dari kaum [[Zoroaster]] di [[Iran]]. Pada awalnya kata Hindu merujuk pada masyarakat yang hidup di wilayah [[sungai Sindhu]].
 
== Keyakinan dalam Hindu ==
 
Hindu seringkali dianggap sebagai [[agama]] yang beraliran [[politeismepolitheisme]] karena memuja banyak [[Dewa]], namun tidaklah sepenuhnya demikian. Dalam agama Hindu, [[Dewa]] bukanlah [[Tuhan]] tersendiri. Menurut umat Hindu, Tuhan itu Maha Esa tiada duanya. Dalam salah satu ajaran [[filsafat Hindu]], [[AdwaitaAdvaita|AdwaitaAdvaita WedantaVedanta]] menegaskan bahwa hanya ada satu kekuatan dan menjadi sumber dari segala yang ada ([[Brahman]]), yang memanifestasikan diri-Nya kepada manusia dalam beragam bentuk.
 
Dalam Agama Hindu ada lima keyakinan dan kepercayaan yang disebut dengan [[Sradha|Pancasradha]]. Pancasradha merupakan keyakinan dasar umat Hindu. Kelima keyakinan tersebut, yakni: