Bahan bakar nuklir: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tabah98 (bicara | kontrib)
Tabah98 (bicara | kontrib)
Baris 15:
 
Bahan bakar nuklir tradisional yang digunakan di USA dan beberapa negara yang tidak melakukan mendaur ulang bahan bakar nuklir bekas mengikuti empat tahapan seperti yang tampak dalam gambar di atas. Proses di atas berdasarkan siklus bahan bakar nuklir. Pertama, uranium diperoleh dari pertambangan. Kedua, uranium di proses menjadi "yellow cake". Langkah berikutnya bisa berupa mengubah "yellow cake" menjadi UF<sub>6</sub> guna proses pengkayaan dan kemudian diubah menjadi uranium dioksida, atau tanpa proses pengkayaan untuk kemudian langsung ke tahap 4 sebagaimana yang terjadi untuk bahan bakar reaktor CANDU.
 
===Bentuk kimia yang umum dari bahan bakar nuklir===
====Bahan bakar oksida====
 
[[Konduktivitas panas]] dari uranium dioksida sangat rendah, hal ini dipengaruhi oleh [[porositas]] and proses pembakaran (burn-up). Burn-up menghasilkan [[produk fissi]] dalam bahan bakar (seperti [[lanthanida]]), penyisipan produk fissi seperti [[palladium]], pembentukan gelembung gas fissi seperti [[xenon]] dan [[krypton]] dan kerusakan bahan bakar akibat radiasi. Rendahnya konduktivitas panas dapat berakibat pada pemanasan berlebih pada pusat pellet bahan bakar. Porositas berakibat pada penurunan konduktivitas panas dan pengembangan bahan bakar ketika digunakan.
 
==Pranala luar dan referensi==