Bactrocera: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 2:
== Morfologi ==
Lalat buah dewasa ukurannya sedang dan berwarna kuning dan sayapnya datar. Pada tepi ujung sayap ada bercak-bercak coklat kekuningan <ref name="Hama penyakit tanaman">Pracaya.1999. Hama penyakit tanaman. Bogor: Niaga Swadaya</ref>. Abdomennya ada pita-pita hitam, sedangkan thoraxnya ada bercak-bercak kekuningan <ref name="Hama penyakit tanaman">Pracaya.1999. Hama penyakit tanaman. Bogor: Niaga Swadaya</ref>. Ovipositornya terdiri dari tiga ruas dengan bahan seperti tanduk yang keras <ref name="Hama penyakit tanaman">Pracaya.1999. Hama penyakit tanaman. Bogor: Niaga Swadaya</ref>.
==
Dengan ovipositornya, lalat ini menusuk kulit buah <ref name="Hama penyakit tanaman">Pracaya.1999. Hama penyakit tanaman. Bogor: Niaga Swadaya</ref>. Jumlah telur sekitar 100-120 butir <ref name="Hama penyakit tanaman">Pracaya.1999. Hama penyakit tanaman. Bogor: Niaga Swadaya</ref> Setelah 2-3 hari, telur akan menetas dan menjadi berenga <ref name="Hama penyakit tanaman">Pracaya.1999. Hama penyakit tanaman. Bogor: Niaga Swadaya</ref>. Berenga tersebut akan membuat terowongan didalam buah dan memakan dagingnya selama lebih kurang 2 minggu <ref name="Hama penyakit tanaman">Pracaya.1999. Hama penyakit tanaman. Bogor: Niaga Swadaya</ref>. Berenga yang telah dewasa meninggalkan buah dan jatuh diatas tanah, kemudian membuat terowongan 2-5 cm dan berpupa <ref name="Hama penyakit tanaman">Pracaya.1999. Hama penyakit tanaman. Bogor: Niaga Swadaya</ref>. Lama masa pupa 7-8 hari <ref name="Hama penyakit tanaman">Pracaya.1999. Hama penyakit tanaman. Bogor: Niaga Swadaya</ref>. Totaal daur hidupnya antara 23-34 hari, tergantung keadaan udara. Dalam satu tahun lalat ini kira-kira menghasilkan 8-10 generasi <ref name="Hama penyakit tanaman">Pracaya.1999. Hama penyakit tanaman. Bogor: Niaga Swadaya</ref>.
==Gejala serangan ==
Lalat betina dengan ovipositornya menusuk buah dan meletakkan telurnya dalam lapisan epidermis <ref name="Hama penyakit tanaman">Pracaya.1999. Hama penyakit tanaman. Bogor: Niaga Swadaya</ref>. Pada waktu menetas, larvanya akan memakan damaging buah hingga warna buah menjadi jelek dan tidak dapat dimakan. Biasanya serangan lalat ini diikuti hama lain. Telur kadang diletakkan tidak hanya di dalam buah, tetapi juga pada bunga dan batang <ref name="Hama penyakit tanaman">Pracaya.1999. Hama penyakit tanaman. Bogor: Niaga Swadaya</ref>. Btang yang terserang akan menjadi bisul <ref name="Hama penyakit tanaman">Pracaya.1999. Hama penyakit tanaman. Bogor: Niaga Swadaya</ref>. Sementara itu buahnya akan menjadi kecil dan berwarna kuning <ref name="Hama penyakit tanaman">Pracaya.1999. Hama penyakit tanaman. Bogor: Niaga Swadaya</ref>.
== Akibat serangan ==
Baris 32:
== Rujukan ==
* Agrios. 1998. Plant Pathologi. New York: Academic Press.
* Pracaya.1999. Hama penyakit tanaman. Bogor: Niaga Swadaya
BPS (Biro Pusat Statistik). 2007. Data produksi sayuran Indonesia. http://www.deptan.go.id/bdexim/. [6 April 2007]
|