Malaka (pohon): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
TjBot (bicara | kontrib)
k bot kosmetik perubahan
TjBot (bicara | kontrib)
k bot kosmetik perubahan
Baris 23:
}}
 
'''Malaka''' atau '''melaka''' adalah nama sejenis [[pohon]] dan [[buah]]nya sekali. Dalam [[bahasa Jawa]] disebut ''mlåkå'' atau ''kemlåkå''. Kemungkinan nama ini berasal dari bahasa [[Sanskerta]] ''amalaka'', yang kemudian diadopsi oleh berbagai bahasa lain, proto-bahasa [[bahasa Melayu]] yang kemudiaan [[bahasa Malaysia]] dan [[bahasa Indonesia]]. <ref>{{Harvrefcol | Surname1=Bellwood| Given1=Peter| Surname2=Fox| Given2=James| Surname3=Tryon| Given3=Darrell | Title=The Austronesians: Historical and comparative perspectives| Publisher=Department of Anthropology, Australian National University | Year=1995 |isbn= 0-7315-2132-3}} </ref>
 
Nama-nama lainnya di antaranya ''melaka'' ([[Malaysia|Mal.]]), ''amla'', ''amlaki'', ''ammalaki'', ''amala'', ''nillika'', ''nellikya'', ''nellikai'' dan aneka lainnya di pelbagai bahasa di seputar anak benua [[India]]. Dalam [[bahasa Inggris]] disebut sebagai ''Indian gooseberry''.
 
Para pakar di negeri jiran, Malaysia, menduga bahwa nama pohon inilah yang menjadi asal-usul nama [[Kota Melaka]], yang belakangan lalu diambil menjadi nama selat, [[Selat Malaka]].
Baris 31:
== Pemerian ==
[[Berkas:Amla1.JPG|thumb|left|220px|Buah malaka]]
Pohon malaka mirip dengan pohon [[ceremai|cerme]], hanya saja lebih besar dan dapat mencapai 18 [[meter|m]] tingginya. Berbatang bengkang-bengkok, dengan tajuk terbuka.
 
Daun tunggal, kecil-kecil memanjang, terletak berseling pada ranting yang kecil ramping; secara keseluruhan mirip susunan daun majemuk menyirip. Sepasang daun penumpu yang kecil, meruncing, coklat kemerahan, mengapit tangkai daun yang pendek. Pada waktu-waktu tertentu pohon malaka menggugurkan daunnya.
 
Bunga-bunga jantan dan betina berwarna kuning kehijauan, tersusun dalam kelompok kecil yang tumbuh di ketiak daun. Buah malaka pun mirip buah cerme, namun lebih bulat dan kurang berusuk. Kuning, kuning kehijauan atau kecoklatan, dengan 6 buah rusuk membelimbing. Rasanya [[asam|masam]] agak getir (pengar, agak pahit). Di tengahnya terdapat sebutir inti yang keras, yang terbagi atas tiga ruang masing-masing berisi 1-2 biji.
 
== Kegunaan ==
Aneka bagian tumbuhan, termasuk pepagan, akar, daun, bunga, buah dan biji, digunakan dalam pengobatan tradisional. Terutama di [[India]], buah malaka merupakan salah satu unsur penting dalam pengobatan [[Ayurveda]].<ref>http://www.boloji.com/ayurveda/av016.htm</ref>
 
Buah ini mengandung banyak [[vitamin C]], <ref>http://www.planetherbs.com/articles/Triphala.htm Triphala by Alan Tillotson, Karta Purkh Singh Khalsa and Todd Caldecott.</ref> dan [[tanin]]. Ekstrak buah malaka digunakan sebagai bahan pewarna tradisional.
 
Pohon malaka termasuk salah satu pohon yang disucikan menurut agama [[Hindu]]. Berasal dari India dan [[Nepal]], pada masa lalu pohon malaka banyak ditanam di Jawa, dan kini sebagian meliar di hutan-hutan dataran rendah yang kering. Pohon ini tahan terhadap kebakaran.
 
== Rujukan ==