Kampung Sampireun Hotel Garut: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tjmoel (bicara | kontrib)
k revert
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 9:
|constructed =
|opening = 1999
|use = [[Hotel]] dan [[resorresort]]
|antenna_spire =
|roof =
Baris 23:
|owner = [http://www.kampungsampireun.com/ Kampung Sampireun Hotel]
}}
'''Kampung Sampireun Resort & Spa''' merupakan sebuah Resort bernuansa Perkampungan [[Sunda]], berada di ketinggian kurang lebih 1.000 meter diatas permukaan laut, berlokasi di Kampung Ciparay desa Sukakarya Kecamatan Samarang Kabupaten Garut, Jawa Barat sekitar 3,5 jam menggunakan kendaraan dari Jakarta dan 1,5 jam dari Bandung, dengan luas area kurang lebih 5,5 hektar termasuk luas Situ Sampireun (1,5 Hektar) dengan 7 mata airnya yang senantiasa mengalir melengkapi keindahan danau sampireun dengan suara gemericik airnya menambah suasana yang menenangkan. Kampung Sampireun memiliki 20 Bungalow terdiri dari 8 unit tipe Kalapalua Suite (Satu kamar tidur & teras), 4 unit tipe Kurjati Suite (Satu kamar tidur, ruang tengah, & teras), 5 unit tipe Waluran Suite (Dua kamar tidur, ruang tengah, & teras), 1 unit tipe Cikuray Suite (Dua kamar tidur, ruang tengah, & teras), 1 unit tipe Papandayan Suite (Dua kamar tidur, ruang tengah, & teras) , dan 1 unit tipe Manglayang (Tiga kamar tidur, ruang tengah, & teras).
'''Kampung Sampireun Hotel Garut''' adalah merupakan sebuah [[resor]] beralamat di Jl.Raya Samarang Kamojang, Kampung Ciparay desa Sukakarya Kecamatan Samarang Kabupaten [[Garut]], [[Jawa Barat]] dengan bernuansa [[kampung|perkampungan]] [[Sunda]] dalam area seluas 5,5 hektar berikut [[danau]] didalamnya [[Situ Sampireun]] seluas 1,5 Hektar yang berada pada ketinggian ± 1.000 meter diatas permukaan laut.
 
Bungalow dirancang dengan ciri khas Rumah Panggung Tatar Sunda Parahyangan yang terbuat dari Kayu dan Bambu semakin menegaskan Khasanah sunda yang melekat di dalamnya, juga dibalut dengan keramahan senyum dari Karyawannya yang senantiasa hangat dan selalu siap membantu menjadikan Kampung Sampireun adalah tempat yang paling tepat dijadikan satu pilihan untuk tempat berlibur.
 
Kampung Sampireun sendiri diambil dari nama Situ (Danau) Sampireun (dalam bahasa Indonesia berarti Tempat Singgah). Danau ini memiliki sumber mata air yang cukup besar yang masih dimanfaatkan oleh masyarakat setempat untuk mengairi sawah-sawah. Di salah satu sudut di bangun sebuah curug yang cantik yang dinamakan “ Curug Geulis “ dalam bahasa indonesia artinya curug cantik. Sesuai dengan namanya yang cantik, Curug ini menambah keindahan dan kecantikan kolam bening yang terhampar dibawahnya dipenuhi dengan ribuan ikan mas berwarna warni yang sangat jinak yang pastinya menggoda tangan anda untuk menyentuhnya. di sekelilingnya juga masih dipertahankan kebun bambu yang menambah nuansa eksotik, sejuk dan tenang dengan suara gemerisik daun bambunya ketika tertiup angin. Pohon – pohon Pinus yang rindang dan sudut-sudut lainnya ditata dengan asri dengan tema “Tropical Gardenlust”. Dengan temperatur yang sangat sejuk antara 12C-18.C, dan konsep yang unik yaitu “Back To Nature” Kampung Sampireun menjadi tempat favorit bagi mereka yang berbulan madu dan untuk meluangkan akhir pekan bagi pribadi-pribadi yang membutuhkan istirahat dari rutinitas sehari-hari di kota besar yang semakin penat dan membosankan juga merupakan tempat kunjungan wisata yang tepat bagi wisatawan manca Negara yang mau mencari pengalaman berbeda dan tak terlupakan.
 
Dengan dilengkapi [[Perahu]] untuk setiap bungalow maka tamu yang menginap dapat menikmati nuansa Situ Sampireun ditemani dengan ribuan Ikan Mas yang akan menemani ketika berperahu. Para tamu juga dapat menikmati acara “Calung”, yaitu kesenian tradisional yang dipentaskan setiap sore di atas deck utama di antara situ dan kolam bening. Dan pada malam hari para Tamu akan di “Nina Bobo-kan” oleh alunan Kecapi Suling yang dimainkan langsung oleh group kesenian Kampung Sampireun sambil menjajakan “Sekoteng” , minuman tradisional Sunda untuk menghangatkan tubuh.
 
''S e r a b i……S e r a b i...'' Lengkingan ini akan selalu terdengar akrab dari Seorang penjajak Kue Serabi di pagi hari. Lengkingan yang mengajak dan mengundang para warga Kampung sampireun untuk segera membuka mata, menghirup udara segar dan siap menunggu penjajak kue serabi di teras Bungalow masing masing. Serabi sendiri adalah makanan kecil khas sunda yang terbuat dari tepung beras yang sangat lezat dengan dua rasa Asin dan Manis.
 
Untuk Tamu yang baru tiba akan dihidangkan “Welcome Drink” berupa “Bajigur” minuman tradisional yang terbuat dari Santan, Gula Merah dan Daun Pandan atau “ Bandrek “ yang terbuat dari gula merah dicampur dengan jahe yang menghangatkan tubuh, dihidangkan hangat, serta panganan kecil berupa Rangginang, Ranggining ( Makanan kecil khas Sunda. Setelah itu, Tamu akan diantar dari Lobby ke bungalow dengan cara yang unik yaitu dengan menggunakan Perahu atau Rakit.
 
Paket-paket yang ditawarkan pun cukup beragam. Mulai dari Paket [[Meeting]], Paket Outing, dll. Paket yang istimewa di Kampung Sampireun adalah Paket Bulan Madu. Istimewa karena didukung oleh lokasi Resort yang dikelilingi pegunungan, Taman – taman bunga hingga memberikan nuansa Kampung yang kental, asri dan eksotis, jauh dari keramaian kota.
 
Kampung Sampireun akan berusaha agar mereka yang berbulan madu di resort ini akan mendapatkan pengalaman terindah yang mengesankan, dan bagi keluarga atau wisatawan yang datang kami akan janjikan Beribu pengalaman yang indah dan mengesankan yang tidak akan pernah anda temukan di tempat lain selain di Kampung Sampireun.
 
'''Berkunjung ke Kampung sampireun Resort & Spa Garut bukan berarti tamu hanya cukup menikmati keindahan panorama alam nan indah samapi di situ saja. karena, disekitar kawasan Garut, masih banyak objek objek wisata alam yang bisa dinikmati seperti Kota Bandung yang indah yang sangat terkenal dengan Fashion nya, Wisata kulinernya, dan keramahan tatar Sunda yang tampak indah nan cantik.'''
 
 
 
 
 
 
== Pranala luar ==