Adenosina monofosfat siklik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
24Adrianus (bicara | kontrib)
←Membuat halaman berisi '{{chembox | verifiedrevid = 265125107 | ImageFileL1 = Cyclic-adenosine-monophosphate-2D-skeletal.png | ImageSizeL1 = 150 px | ImageFileR1 = Cyclic-adenosine-monophosphate...'
 
24Adrianus (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 30:
}}
}}
 
'''Adenosin monofosfat siklik''' ('''AMP siklik''' atau '''cAMP''') adalah molekul berbentuk cincin yang dibuat dari [[ATP]] yang merupakan molekul pensinyalan intraseluler yang umum (mesenjer kedua) pada sel [[eukariot]], misalnya dalam sel [[endokrin]] [[vertebrata]].<ref name="Campbell"> Campbell NA, Reece JB, Mitchell LG. 2002. ''Biologi, Edisi Kelima, Jilid I''. Jakarta: Erlangga. Hal:211. ISBN 979-688-468-2</ref> Senyawa ini juga merupakan pengatur beberapa [[operon]] [[bakteri]].<ref name="Campbell"/> ATP diubah menjadi cAMP oleh enzim yang ada di membran plasma yaitu [[Adenil siklase]] sebagai respon terhadap sinyal ekstraseluler.<ref name="Campbell"/> Contoh sinyal ekstraselulernya adalah [[epinefrin]].<ref name="Campbell"/> Adenil siklase menjadi aktif hanya seelah epinefrin terikat pada protein reseptor spesifik.<ref name="Campbell"/> Dengan demikian, mesenjer pertama, hormon tersebut, menyebabkan enzim mebran mensintesis cAMP, yang memancarkan sinyal ke [[sitoplasma]].<ref name="Campbell"/> cAMP tidak dapat bertahan lama dalam ketiadaan [[hormon]], karena [[enzim lain]] mengubah cAMP menjadi produk yang inaktif, yaitu [[AMP]].<ref name="Campbell"/> Epinefrin hanyalah salah satu dari banyak hormon dan molekul sinyal lain yang memicu jalur yang melibatkan cAMP.<ref name="Campbell"/> [[Enterotoksin]] ''[[Vibrio cholerae]]'' dapat meningkatkan produksi cAMP secara berlebihan, sehingga ion [[klorida]] dan [[bikarbonat]] dikeluarkan dalam jumlah banyak dari sel [[mukosa]] ke dalam usus.<ref name="Madigan">{{en}}Madigan MT, Martinko JM, Dunlap PV, Clark DP. 2008. Biology of Microorganisms 12th edition. San Francisco: Pearson. Hal:720 ISBN 0-13-196893-9</ref> Akibatnya terjadi dehidrasi yang dapat berujun pada kematian.<ref name="Madigan"/>