Ubedilah Badrun: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 2:
==Masa Kuliah Dan Aktifitas Organisasi==
Semasa kuliah pernah terpilih sebagai mahasiswa berprestasi utama (
==Aktifitas Mengajar Dan Karya Tulisnya==
Pernah mengajar di [[Labschool]] Jakarta(1997-2002) dan pernah menjadi ''vice principal'' di ''Tokyo Indonesian School'' Jepang sambil mendalami budaya dan politik Jepang hingga akhir tahun 2006. Beberapa karya tulisnya telah dipublikasikan disejumlah media massa baik lokal maupun nasional. Karya tulisnya antara lain ''Sufistik, Formaslistik dan Aksi Sosial'' ([[Harian Terbit]],1995), ''Menduga Kemungkinan Suksesi Nasional 1998'' (dalam buku Perubahan Tanpa Gejolak?, [[Roch Basuki Mangunprojo]],1997), ''Pendidikan Politik Yang Buruk'' ([[Kompas]], 2000), ''Kultur Universitas?'' ([[Transformasi-UNJ]], 2001), ''Membaca Kemungkinan Dua Presiden'' ([[Media Indonesia]], 2001), ''Bila Golkar Menang Pemilu 2004'' ([[Jawa Pos]], 2003), ''Di Balik Kemenangan Koizumi'' ([[www.hminews.com]]., 2005), ''Mr.President : Mr.Cuek'' ([[www.kammi-jepang.net]], 2006), dan buku ''Radikalisasi Gerakan Mahasiswa: Kasus HMI MPO'' ([[Media Raushan Fekr]], Mei 2006). Selain itu, suami dari Hartini Nara dan Ayah dari Qurrota A’yun Nisa (almarhumah), Sana Shabira Turfa, dan Hanna Aisha Adibah ini juga hobi menulis puisi, cerpen, dan berencana menerbitkan sebuah Novel.
|