Vincentius a Paulo: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
{{tidak dirapikan|d=27|m=06|y=2010|i=14|ket=}}
'''Vincentius a Paulo''' (1581-1660) adalah seorang kudus (santo)
== Selintas Riwayat Hidup ==
Vincentius
Kegagalan demi kegagalan mendapatkan penghasilan membuat Vincentius
Setelah semakin mantap perjalanan hidupnya sebagai seorang imam, Vincentius menghimpun beberapa kawan imam yang dia sebut sebagai "romo-romo CM" (atau romo-romo Lazaris) pada tanggal 17 April 1625. CM merupakan singkatan dari ''Congregatio Missionis'' atau Kongregasi Misi, kelompok romo dan bruder yang bertugas mewartakan Sabda Tuhan di desa-
Disamping CM, Vincentius juga mendirikan serikat [[Suster Puteri Kasih]] (PK) tahun 1633 bersama Santa Luisa de Marillac. Suster Puteri Kasih dalam sejarah Gereja adalah suster-suster pertama yang memiliki ciri khas dapat berkarya merasul, berkeliling dari pelosok desa ke desa atau di kampung-kampung kota, mengunjungi, merawat dan melayani orang-orang miskin. Sebab pada zaman itu, yang disebut “suster” haruslah tinggal dalam biara. Dalam sejarahnya, suster-suster Puteri Kasih
▲CM merupakan singkatan dari ''Congregatio Missionis'' atau Kongregasi Misi, kelompok romo-romo yang didirikan oleh Vincentius a Paulo dalam sebuah kontrak misi dengan seorang Nyonya Jenderal, de Gondi pada 17 April 1625.<ref>Jose Maria Roman CM, ''St. Vincent de Paul. A Biography'', hlm. 107-133.</ref> CM saat ini beranggotakan hampir 4000 imam dan bruder dan tersebar di wilayah-wilayah Eropa, Afrika, Amerika Latin, Asia, dan Australia serta kepulauan pacifik (Catalogue CM 2009, Roma, Generalat CM.). Seperti pendirinya, Vincentius a Paulo, CM mengenakan semangat Kristus, yang mewartakan Injil kepada orang-orang miskin. Semangat itu diterjemahkan dalam karya-karya pendidikan para calon imam (seminari), pendidikan awam, berkarya di paroki dan universitas, serta aneka karya pastoral di keuskupan-keuskupan.<ref>[http://cmglobal.org/global.html CM Global]</ref>
Selain CM dan PK, Vincentius juga
▲Disamping CM, Vincentius juga mendirikan serikat [[Suster Puteri Kasih]] tahun 1633 bersama Santa Luisa de Marillac. Suster Puteri Kasih dalam sejarah Gereja adalah suster-suster pertama yang memiliki ciri khas dapat berkarya merasul, berkeliling dari pelosok desa ke desa atau di kampung-kampung kota, mengunjungi, merawat dan melayani orang-orang miskin. Sebab pada zaman itu, yang disebut “suster” haruslah tinggal dalam biara. Dalam sejarahnya, suster-suster Puteri Kasih termasuk para biarawati yang aktif melayani di garis depan merawat yang sakit dan terluka pada waktu perang, baik semasa perang saudara sesudah revolusi Perancis maupun Perang Dunia Pertama maupun Kedua. Tahun 1940, jumlah mereka pernah mencapai 45.000 suster, sebuah anggota tarekat religius yang sangat besar. Saat ini, jumlah mereka menyusut, tetapi masih terbesar di antara yang lain: 23.000 suster.<ref>Juana Elizondo PK, “Serikat Puteri Kasih: Presentasi Keadaannya Saat Ini”, dalam ''Serikat Kecil. Pustaka Spiritualitas Vinsensian'', Vol. XVI, No. 2 September 2002-Febr 2003, hlm. 230-247.</ref>
▲Selain CM dan PK, Vincentius juga disebut pendiri Asosiasi Persaudaraan Cinta Kasih yang anggota-anggotanya terdiri dari ibu-ibu bangsawan di Paris dan sekitarnya. Pendirian Persaudaraan Kasih ini berawal dari peristiwa di Chatillon les Dombes, dimana dia berjumpa dengan keluarga miskin yang kelaparan. Dari sana, Vincentius menghimpun para dermawan untuk memperhatikan dan melayani orang miskin. Di Indonesia, asosiasi ini disebut AIC (Asosiasi Ibu-ibu Cinta Kasih).<ref>[http://famvin.org/ Vincentian Family]</ref>
== Tokoh Pembaharu ==
Vincentius dikenal sebagai salah satu
Henri Bremond SJ, seorang sejarawan
▲Vincentius adalah anak zamannya. Ia hidup di zaman Perancis memiliki banyak tokoh pembaharu Gereja Katolik. Apa kontribusi pembaharuan Vincentius? Yang menyolok dapat disebutkan dalam dua hal: 1) Vincentius mengubah “wajah Gereja”, dari Gereja yang carut marut oleh banyak perselisihan dan perang saudara kepada Gereja yang memperhatikan orang-orang miskin. Pada waktu itu, di Paris konon ada 10.000 imam yang tidak berbuat apa-apa, mereka hanya sibuk mencari penghasilan untuk diri sendiri dan keluarganya; dan 2) Vincentius “merevolusi” Gereja dalam hal pendidikan seminari, pendidikan khusus bagi para calon imam dalam Gereja Katolik. Vincentius dikenal sebagai pencetus sebuah perjumpaan hari Selasa, dimana para imam berkumpul untuk melakukan diskusi dan refleksi bagi pembinaan diri para imam. Perkumpulan itu disebut “Konferensi hari Selasa”.<ref>Jose Maria Roman CM, ''St. Vincent de Paul. A Biography'', hlm. 363-385.</ref>
Pada tahun 1633, seorang profesor sastra di Universitas Sorbonne Paris, Frederic Ozanam bersama kawan-kawannya mendirikan kelompok sosial yang terdiri dari anak-anak muda. Ozanam mengambil spiritualitas Vincentius sebagai pondasi semangat kelompoknya. Kelompok sosial itu disebut Serikat Sosial Vincentius (SSV) yang saat ini berkembang pesat di seluruh dunia dengan anggota kurang lebih satu juta awam Katolik maupun dari agama lain.
▲Henri Bremond, seorang sejarawan Gereja, mengatakan bahwa Vincentius adalah seorang mistikus aktif.<ref>Henri Bremond, ''Anthologie des écrivains catholiques, prosateurs français du XVIIème siècle'', 1919.)</ref> Ia pelayan yang berdoa dan kontemplatif. Kecintaannya kepada orang miskin dipondasikan pada pengalaman rohani yang mendalam; dan perjumpaannya dengan orang miskin dikontemplasikannya sebagai sebuah perjumpaan dengan Tuhan sendiri.<ref>Bdk. Matius 25: 31-46.</ref>
Pengaruh Vincentius juga nyata dalam semangat pelayanan Beata Ibu Teresa dari Calcuta India. Dalam satu dua tulisan rohaninya, Ibu Teresa pernah berkata bahwa Santo Vincentius adalah inspirasi pelayanan cintanya kepada orang-orang terlantar.
== Spiritualitas Vinsensian ==
Spiritualitas berarti
Menurut Vincentius cinta kepada Allah dengan sendirinya bermuara dalam karya
Kepada romo-romo CM, Vincentius mewariskan spiritualitas lima keutamaan untuk hidup
Spiritualitas ini hingga saat ini
Baris 49:
* [http://famvin.org/wiki/Vincentian_Encyclopedia Vincentian Encyclopedia]
* [http://www.filles-de-la-charite.org/ Daughters of Charity]
* [http://en.wiki-indonesia.club/wiki/Vincent_de_Paul Wiki: Vincent de Paul]
* [http://www.vinnies.org.au/home-act SSV Australia]
|