Revisi per 29 Juni 2010 17.26 sunting Conie sema (bicara \| kontrib) 6 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan ← Revisi sebelumnya		Revisi per 29 Juni 2010 17.27 sunting balikkan Conie sema (bicara \| kontrib) 6 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Revisi selanjutnya →
Baris 1: ''''''CONIE SEMA'''''', lahir di Palembang, 24 April 1965. Saat ini tinggal di Bandar Lampung, terakhir bekerja sebagai jurnalis televisi RCTI wilayah Lampung. Sebelumnya pernah bekerja di media cetak antara lain, SKM ''Suara Rakyat Semesta'', Majalah Kebudayaan ''Dinamika'', Harian ''Sumatera Ekspres'' di Palembang, Tabloid ''Sumber'' di Lampung, dan sempat membantu Harian ''Lampung Post'' (2001). Selain sebagai jurnalis, aktif dalam kegiatan teater dan sastra. Tahun 1985 sampai sekarang bergabung dengan Teater Potlot. karya panggung yang ditulis dan dipentaskan antara lain: * - ''Bonseras'' (1983) - ''Sebungkus Deterjen Hari ini'' (1984) - ''Orang-Orang Barunta'' (1999) Baris 9: - ''Monolog Gergaji'' (2002) * Elemen contoh B * Elemen contoh C Conie sempat aktif di jaringan ornop dan komunitas pro demokrasi sebagai Senat Majelis Prodem Indonesia (2005-2008). Bersama isteri tercinta Bisri Merduani (koresponden SCTV Lampung), dikarunia tiga putra-putri: Sema Milenia2000, Sema Giga Ramadan, dan si bungsu Sema Epik Revolka. Tahun 2009, Conie meluncurkan novel pertamanya: PERAHU. Novel yang diterbitkan Pustaka Melayu ini, menceritakan sekitar kehidupan orang-orang transisi di tengah kerumuman budaya global, serta kehidupan sosial politik yang transisional.

Conie sema