Majalah Tempo: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: perubahan kosmetika |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 24:
Pelarangan terbit majalah Tempo pada 1994 (bersama dengan Tabloid [[Editor (tabloid)]] dan Tabloid [[Detik (tabloid)]]), tidak pernah jelas penyebabnya. Tapi banyak orang yakin bahwa Menteri Penerangan saat itu, [[Harmoko]], mencabut [[Surat Izin Usaha Penerbitan Pers]] (SIUPP) Tempo karena laporan majalah ini tentang impor kapal perang dari Jerman. Laporan ini dianggap membahayakan "stabilitas negara". Laporan utama membahas keberatan pihak militer terhadap impor oleh Menristek BJ [[Habibie]]. Sekelompok wartawan yang kecewa pada sikap [[Persatuan Wartawan Indonesia]] (PWI) yang menyetujui pembreidelan Tempo, Editor, dan Detik, kemudian mendirikan [[Aliansi Jurnalis Indonesia]].
== Perseteruan dengan Polri ==
Pada bulan [[Juni]] [[2010]], Majalah Tempo menerbitkan edisi [[28 Juni]]-[[4 Juli]] [[2010]] dengan sampul berjudul "Rekening Gendut Perwira Polisi" yang menggambarkan seorang polisi sedang menggiring babi, menimbulkan reaksi keras dari [[Polri]]. <ref>[http://autos.okezone.com/read/2010/07/01/337/348678/337/petinggi-polri-gambar-babi-itu-sara Petinggi Polri: "Gambar Babi itu Sara"], Okezone. Diakses tgl.3 Juli 2010</ref> Namun Polri berharap Majalah Tempo segera meminta maaf dan beritikad baik untuk menyelesaikan persoalan ini secara kekeluargaan.<ref>[http://news.okezone.com/read/2010/07/02/337/348904/mabes-polri-berharap-tempo-segera-sadar Mabes Polri Berharap Tempo Segera Sadar], Okezone. Diakses tgl.3 Juli 2010</ref>
== Buku ==
|