Penobatan Paus: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k bot kosmetik perubahan |
|||
Baris 33:
</ref> Sesampainya di altar utama, dia akan merayakan [[Misa agung]] dengan [[Misa kepausan|upacara kepausan]] lengkap.
Setelah ''[[Confiteor]]'', paus duduk di sebuah tahta dan ketiga [[kardinal uskup]] senior dengan mitra terpasang di kepala menghadapnya. Masing-masing secara bergiliran menumpangkan tangannya sambil mendoakan ''Super electum Pontificem'' (ke atas paus terpilih). Selanjutnya [[kardinal diakon]] senior mengenakan [[pallium]] pada pundaknya sambil berkata: <blockquote>Terimalah pallium, lambang kepenuhan jawatan pontifikal, demi kehormatan Allah Yang Maha Kuasa, dan Perawan Maria yang termulia, bundaNya, dan Rasul Petrus dan Rasul Paulus yang
Pada abad ke-11 dan ke-12, ''immantatio'' atau pengenaan [[mantum]] (vestimentum khusus paus berupa sehelai [[Pluviale|mantol]] merah sangat panjang dengan sebuah pengait rumit pada paus baru, dipandang sebagai simbolisasi penganugerahan wewenang kepausan diiringi kalimat: "Saya mengenakan padamu kepausan Romawi, agar engkau memerintah atas kota dan dunia."<ref>{{Citation
|