Katilayu (batu): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k bot kosmetik perubahan |
k Bot: Penggantian teks otomatis (-terkadang +kadang-kadang) |
||
Baris 9:
Resin setengah terfosilkan atau amber sub-fosil dikenal sebagai [[kopal]].
Tidak hanya berwarna oranye kekuning-kuningan, ambar memiliki warna yang beragam mulai dari keputih-putihan, kuning limau yang pucat, coklat, dan hampir hitam. Ambar berwarna merah (
Kebanyakan ambar yang bernilai tinggi memiliki permukaan transparan, tapi amber yang keruh dan gelap juga sangat umum. Amber yang permukaannya gelap berisikan sejumlah gelembung renik. Amber jenis ini dikenal sebagai "bastard amber", meski kenyataannya ia adalah ambar sungguhan.
Baris 38:
Amber Dominika dianggap retinite (resin mineral yang mudah terbakar) karena tidak memiliki asam suksinat. Ada tiga lokasi utama sumber batu ambar di Republik Dominika: La Cordillera Septentrional, di utara, Bayaguana dan Sabana, di timur. Di wilayah utara, unit yang mengandung ambar berbentuk batuan klastik, batu pasir yang tertumpuk di daerah delta atau bahkan lingkungan air dalam. Ambar tertua dan terkeras terdapat di wilayah pegunungan sebelah utaranya Santiago, dari tambang-tambang di La Cumbre, La Toca, Palo Quemado, La Bucara, dan Los Cacaos di Cordillera Septentrional tidak jauh dari Santiago. Ambar di pegunungan itu tertempel dengan erat di dalam lapisan lignitnya batu pasir.
Ambar yang terdapat di wilayah Bayaguana/Sabana sebelah tenggara lebih halus,
Baik ambar Baltik maupun Dominika merupakan sumber fosil dan memberikan banyak informasi mengenai kehidupan dalam hutan purba. <ref>Howard Stableford, BBC, Radio 4: amber http://db.bbc.co.uk/radio4/science/amber.shtml</ref>
Baris 46:
[[Berkas:Spider in amber (1).jpg|thumb|Seekor laba-laba terjebak di dalam amber]]
[[Berkas:Baltic-amber-Arachnida,Araneae-head.JPG|thumb|Ambar - Arachnida,Araneae.]]
Resin mengandung, selain berbagai struktur tanaman yang diawetkan dengan indah, sisa-sisa serangga, laba-laba, anelida, kodok, <ref>[http://www.msnbc.msn.com/id/17168489/ Scientist: Frog could be 25 million years old]</ref> binatang berkulit keras dan lalu terseliputi saat rembesan masih bersifat cair. Dalam kebanyakan kasus struktur organiknya hilang, yang tertinggal hanya rongga tubuh, dan mungkin sisa-sisa [[kitin]]. Terkadang terdapat pula rambut dan bulu di dalam ambar, walaupun itu jarang. Yang sering adalah pecahan kayu, jaringannya diawetkan dengan baik oleh impregnasi dengan resin; sementara daun, bunga, dan buah
Pertumbuhan resin yang tak normal disebut ''succinosis''. Ketidakmurnian agak sering ada, khususnya saat resin jatuh di tanah, sehingga material hanya berguna untuk pembuatan pernis, dari situlah ambar yang tak murni dijuluki ''firniss''. [[Pirit]] yang menutupi ambar akan memberi warna kebiru-biruan. ''Ambar hitam'' hanyalah sejenis [[Jet (lignit)|jet]]. Permukaan ''bony amber'' yang tak tembus pandang dan keruh disebabkan oleh gelembung renik di bagian dalam resin.
|