Talasokrasi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Gunkarta (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Gunkarta (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
Istilah '''''thalasokrasi''''' (dari [[bahasa Yunani]]: θάλασσα (''thalassa''), artinya laut, dan κρατείν (''kratein''), artinya "berkuasa", maka θαλασσοκρατία (''thalassokratia''), "penguasa laut") merujuk pada suatu negara yang memiliki lingkungan kekuasaan utama berupa [[laut|lautan]], sebagai [[kemaharajaan]] bahari. Contohnya adalah jaringan kota pelabuhan [[Fenisia]]. Thalasokrasi tradisional jarang sekali menguasai kawasan pedalaman, bahkan di tanah air mereka sendiri (contoh: [[Tirus, Lebanon|Tirus]], [[Sidon]], atau [[Kartago]]). Sangatlah penting untuk membedakan makna tradisional ''thalasokrasi'' dengan "kemaharajaan" yang wilayahnya, meskipun utamanya terhubungkan dengan jaringan transportasi laut, juga menjangkau wilayah pedalaman. Dengan definisi tradisional tersebut, maka [[Kekaisaran Britania]] tidak termasuk dalam kategori thalasokrasi.
 
Istilah thalasokrasi juga dapat merujuk pada supremasi bahari, baik keunggulan secara militer maupun perdagangan. Istilah thalasokrasi sendiri pertama kali digunakan oleh bangsa [[Yunani kuno]] untuk menjelaskan [[Peradaban Minoa]] yang bergantung pada kekuatan angkatan lautnya. [[Herodotus]] juga menyatakan bahwa perlunya Yunani mengimbangi kekuatan thalasokrasi Fenisia dengan mengembangkan Yunani sebagai "Kekaisaran lautan".