Banten: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
BenzolBot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: hak:Van-tan-sén
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
 
{{untuk|Banten sebagai kesultanan|Kesultanan Banten}}
{{untuk|penggunaan lain dari nama '''Banten'''|Banten (disambiguasi)}}
{{Kotakinfo provinsi
|koordinat=5° 7' 50" - 7° 1' 11" [[Lintang Selatan|LS]]{{br}}105° 1' 11" - 106° '12" [[Bujur Timur|BT]]
|nama=Banten
|bendera=
|lambang=Banten coa.png
|peta=
|motto=Iman Taqwa
|tanggal=[[4 Oktober]] [[2000]] (hari jadi)
|ibukota=[[Kota Serang]]
|gubernurlink=Gubernur Banten
|nama gubernur=[[Ratu Atut Chosiyah|Hj. Ratu Atut Chosiyah]]
|luas=9.160,70 km<sup>2</sup>
|penduduk=9.351.470
|kepadatan=1020,82/km<sup>2</sup>
|kabupaten=4
|kota=4
|suku=[[Suku Banten|Banten]] (47%), [[Suku Sunda|Sunda]] (23%), [[Suku Jawa|Jawa]] (12%), [[Suku Betawi|Betawi]] (10%), [[Tionghoa]] (1%) <ref name="ISEAS">
{{cite book
| last =
| first =
| publisher=Institute of Southeast Asian Studies
| title =Indonesia's Population: Ethnicity and Religion in a Changing Political Landscape
| date =
| year =2003
| url =
| accessdate =
}}</ref>
|agama=[[Islam]] (96,6%), [[Kristen]] (1,2%), [[Katolik]] (1%), [[Buddha]] (0,7%), [[Hindu]] (0,4%)
|bahasa=[[bahasa Sunda|Sunda]], [[bahasa Jawa Banten|Jawa Banten]], [[bahasa Indonesia|Indonesia]], dan [[bahasa Betawi|Betawi]]
|zona=[[WIB]]
|web=[http://www.bantenprov.go.id http://www.bantenprov.go.id]
}}
'''Banten''' adalah sebuah [[Provinsi Indonesia|provinsi]] di [[Pulau Jawa]], [[Indonesia]]. Provinsi ini dulunya merupakan bagian dari Provinsi [[Jawa Barat]], namun dipisahkan sejak tahun [[2000]], dengan keputusan [[Undang-Undang]] Nomor 23 Tahun 2000. Pusat pemerintahannya berada di [[Kota Serang]].
 
== Geografis ==
Wilayah Banten terletak di antara 5º7'50"-7º1'11" [[Lintang Selatan]] dan 105º1'11"-106º7'12" [[Bujur Timur]], berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun [[2000]] luas wilayah Banten adalah 9.160,70 km². Provinsi Banten terdiri dari 4 [[kota]], 4 [[kabupaten]], 154 [[kecamatan]], 262 [[kelurahan]] dan 1.273 [[desa]].
 
Wilayah laut Banten merupakan salah satu jalur laut potensial, Selat Sunda merupakan salah satu jalur lalu lintas laut yang strategis karena dapat dilalui kapal besar yang menghubungkan [[Australia]] dan [[Selandia Baru]] dengan kawasan [[Asia Tenggara]] misalnya [[Thailand]], [[Malaysia]], dan [[Singapura]]. Di samping itu Banten merupakan jalur penghubung antara [[Jawa]] dan [[Sumatera]]. Bila dikaitkan posisi geografis dan pemerintahan maka wilayah Banten terutama Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang merupakan wilayah penyangga bagi Jakarta. Secara ekonomi wilayah Banten memiliki banyak [[industri]]. Wilayah Provinsi Banten juga memiliki beberapa [[pelabuhan]] laut yang dikembangkan sebagai antisipasi untuk menampung kelebihan kapasitas dari pelabuhan laut di Jakarta dan ditujukan untuk menjadi pelabuhan alternatif selain Singapura.
 
=== Batas wilayah ===
{{batas_USBT
|utara=[[Laut Jawa]]
|selatan=[[Samudera Indonesia]]
|timur=[[Daerah Khusus Ibukota Jakarta]] dan [[Jawa Barat]]
|barat=[[Selat Sunda]]
}}
 
=== Topografi ===
Kondisi topografi Banten adalah sebagai berikut:
* Wilayah datar (kemiringan 0 - 2 %) seluas 574.090 hektare
* Wilayah bergelombang (kemiringan 2 - 15%) seluas 186.320 hektare
* Wilayah curam (kemiringan 15 - 40%) seluas 118.470,50 hektare
 
Kondisi penggunaan lahan yang perlu dicermati adalah menurunnya wilayah [[hutan]] dari 233.629,77 hektare pada tahun 2004 menjadi 213.629,77 hektare.
 
== Sejarah ==