Onggi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
tambah |
|||
Baris 9:
| page = 11-29
| doi =
| id =ISBN 89-7300-682-7-04630 }}</ref> Orang Korea memanfaatkan Onggi sebagai tempat menyimpan makanan tradisional sejak lama seperti [[kimchi]], [[saewoo jeot|jeotgal]], [[kecap asin]] (''[[ganjang]]''), saus [[gochujang]], [[doenjang]] dan sebagainya.<ref name="rsh"/> Istilah onggi mengacu kepada dua jenis tembikar, yang di[[glasir]] maupun yang tidak diglasir. Tembikar yang tidak diglasir dibuat dari [[tanah liat]] yang dibakar. Tembikar ini memiliki ciri khas permukaan yang tidak mengkilap serta kasar. Tembikar yang diglasir dibiarkan kering di bawah bayangan dan kemudian diglasir dengan glasir yang terbuat dari [[abu]] [[daun]], [[jerami]] dan [[kayu]] yang dibakar sebelum tembikar dipanggang. Dengan diglasir, tembikar tersebut menjadi berkilau dengan permukaan yang halus dan keras.
== Referensi ==
|