Kehadiran Dirly di ajang Indonesian Idol musim ketiga ini sempat menimbulkan kontroversi. Banyak pihak yang menganggap bahwa Dirly dapat bertahan hanya karena modaltampangnya tampangyang menarik. Hal ini membuat dirinya kerap dikaitkan dengan [[Delon Thamrin|Delon]], ''runner-up'' Indonesian Idol 1.
Penampilannya di babak Workshop dicapkerap sebagaimenjadi yang paling amatir diantara kontestanbulan-kontestanbulanan idol lain. Tiap pekankomentar juri memprediksikannya akan pulang. Berkat popularitas dan dukungan kuat para pendukungnya, Dirly akhirnya berhasil lolos ke babak Spektakuler Show Indonesian Idol.
Terpilih sebagai 12 besar finalis Indonesian Idol tidak mengurangi hujatan serta kritikan yang terus ditujukan pada dirinya. Dirly kerap menjadi bulan-bulanan komentar juri. Untunglah kritikan pedas yang diterima justru menjadi motivasi yang memacunya untuk terus memperbaiki diri. Meskipun masih belum terbilang konsisten, Dirly terus menunjukkan kemajuan teknik vokalnya di setiap show.
Dirly mulai mencuri perhatian di babak 7 besar saat menyanyikan lagu ''Kisah Cintaku'' ([[Chrisye]]). Sejak saat itu, Dirly terusmakin menunjukkan perkembangan yang nyata dan progresif. Dengan interpretasi lagu yang makin baik, teknik vokal serta penjiwaan yang makin matang, Dirly berhasil mengubah prediksi para juri dari Dirly yang selalu dianggap pantas tersingkir berbalik dijagokan maju ke babak final. Oleh [[Indra Lesmana]], ketua dewan juri Indonesian Idol, peningkatan Dirly yang luar biasa selama ajang Indonesian Idol 3 berlangsung ini dinilai fenomenal. Menjelang babak ''Grand Final'', setelah [[Ghea_Dahliana_Oktarin|Gea]] yang menjadi kandidat kuat tersisih, juri-juri menjagokan Dirly keluar sebagai pemenang.
Walaupun di babak ''Grand Final'' Dirly menerima hujan pujian juri atas penampilannya yang memukau, Dirly kalah dalam perolehan polling dengan selisih tipis dari [[Muhammad Ihsan Tarore|Ihsan Tarore]] pada malam ''Result Show'' dan hanya menduduki posisi ''runner-up'' Indonesian Idol 3.
