Fenol: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Amirobot (bicara | kontrib)
k bot Menambah: fa:فنول
Baris 20:
 
Fenol yang terkonsentrasi dapat mengakibatkan pembakaran kimiawi pada kulit yang terbuka.
 
Fenol :
a. mengandung gugus OH, terikat pada sp<sup>2</sup>-hibrida
b. mempunyai titik didih yang tinggi
c. mempunyai rumus molekul C<sub>6</sub>H<sub>6</sub>O
d. Fenol larut dalam pelarut organik
e. berupa padatan (kristal) yang tidak berwarna
f. mempunyai massa molar 94,11<sup>0</sup>C
g. mempunyai titik didih 181,9<sup>o</sup>C
h. mempunyai titik lebur 40,9<sup>o</sup>C
 
Penyuntikan fenol juga pernah digunakan pada eksekusi mati. Penyuntikan ini sering digunakan pada masa [[Nazi]], [[Perang Dunia II]]. Suntikan fenol diberikan pada ribuan orang di kemah-kemah, terutama di [[Auschwitz-Birkenau]]. Penyuntikan ini dilakukan oleh [[dokter]] secara penyuntikan ke [[vena]] (intravena) di [[lengan]] dan [[jantung]]. Penyuntikan ke jantung dapat mengakibatkan kematian langsung. <ref>{{cite web | publisher = Johannes Kepler University, Linz, Austria| work=Auschwitz - FINAL STATION EXTERMINATION | title= Killing through phenol injection | url=http://www.wsg-hist.uni-linz.ac.at/AUSCHWITZ/HTML/Phenol.html | accessdate=2006-09-29}}</ref>