Byeongsan Seowon: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Cun Cun (bicara | kontrib)
Cun Cun (bicara | kontrib)
+COMMONS, pict, stub, iw
Baris 1:
[[File:Korea-Andong-Byeongsan Seowon-01.jpg|thumb|right|Pendopo Mandae di Byeongsan Seowon.]]
'''Byeongsan Seowon''' adalah seowon yang terletak di Kampung Byeongsan, Kecamatan Pungcheon, Kabupaten Andong di Propinsi Gyeongsang Utara, Korea Selatan. Arsitektur bangunannya merupakan situs bersejarah yang dilindungi nomor 206. Seowon ini didirikan di zaman Dinasti Goryeo pada saat Raja Gongmin mengungsi ke Andong karena Pemberontakan Sorban Merah (bertahta 1351-1344). Saat itu Raja Gongmin menamakan sekolah itu sebagai Pungak Seodang dan ikut membantu menyumbangkan tanah dan buku-buku. Konon ia sangat terkesan akan semangat para murid seodang yang rajin belajar.
'''Byeongsan Seowon''' adalah [[seowon]] yang terletak di [[Kampung Byeongsan]], [[Kecamatan Pungcheon]], [[Kabupaten Andong]] di Propinsi [[Gyeongsang Utara]], [[Korea Selatan]]. Arsitektur bangunannya merupakan situs bersejarah yang dilindungi nomor 206.
 
==Sejarah==
Selanjutnya, pada masa Dinasti Joseon, Pungak Seodang diganti namanya menjadi Pungak Seowon dan dipindahkan ke Kampung Byeongsan yang tenang pada tahun 1572 (tahun ke-5 masa pemerintahan Raja Seonjo) oleh Yu Seong-ryong (Seo-ae). Yu yang berusia 31 tahun pada saat itu, mengubah nama Pungak Seowon menjadi Byeongsan Seowon. Setelah kematiannya, murid-murid seowon tersebut membangunkan sebuah altar untuknya pada tahun 1614, tahun ke-6 masa pemerintahan Gwanghaegun dan menamakannya Chondeoksa. Jesa untuk menghormati Yu Seong-ryong secara rutin dilaksanakan pada musim semi dan gugur.
'''Byeongsan Seowon''' adalah seowon yang terletak di Kampung Byeongsan, Kecamatan Pungcheon, Kabupaten Andong di Propinsi Gyeongsang Utara, Korea Selatan. Arsitektur bangunannya merupakan situs bersejarah yang dilindungi nomor 206. Seowon ini didirikan di zaman [[Dinasti Goryeo]] pada saat [[Gongmin dari Goryeo|Raja Gongmin]] (bertahta 1351-1344) mengungsi ke Andong karena [[Pemberontakan Sorban Merah (bertahta 1351-1344)]]. Saat itu Raja Gongmin menamakan sekolah itu sebagai ''Pungak Seodang'' dan ikut membantu menyumbangkan tanah dan buku-buku. Konon ia sangat terkesan akan semangat para murid seodang yang rajin belajar.
 
Selanjutnya, pada masa [[Dinasti Joseon]], Pungak Seodang diganti namanya menjadi ''Pungak Seowon'' dan dipindahkan ke Kampung Byeongsan yang tenang pada tahun 1572 (tahun ke-5 masa pemerintahan [[Seonjo dari Joseon|Raja Seonjo]]) oleh [[Yu Seong-ryong]] (''Seo-ae''). Yu yang berusia 31 tahun pada saat itu, mengubah nama Pungak Seowon menjadi Byeongsan Seowon. Setelah kematiannya, murid-murid seowon tersebut membangunkan sebuah altar untuknya pada tahun 1614, tahun ke-6 masa pemerintahan [[Gwanghaegun]] dan menamakannya ''Chondeoksa''. [[Jesa]] untuk menghormati Yu Seong-ryong secara rutin dilaksanakan pada musim semi dan gugur.
Byeongsan Seowon yang menghadap tenggara ke arah Sungai Nakdong dapat dicapai melalui jalan berliku ke arah Kampung Hahoe. Pada gerbang depan bangunan, terdapat bangunan Pendopo Mandae (Mandaeru). Ruangan kelas dinamakan Ipgyodang dan di sebelah timurnya terdapat Dongjikje, asrama murid yang sejajar dengan bangunan perpustakaan. Di belakang Ipgyodang di sebelah timur pada tanah yang agak tinggi terdapat sebuah gerbang yang di dalamnya terdapat Chondeoksa, kuil tempat altar. Di sebelah barat kuil terdapat bangunan gudang balok kayu, ruangan untuk persiapan jesa, dan bangunan pegawai di sebelah timur. Pendopo Mandae memiliki 7 buah kisi-kisi di bagian depan dan 2 di belakang yang dapat digunakan untuk mengawasi seluruh wilayah sekitar. Di dekat tembok bagian barat pendopo terdapat sebuah bale kambang yang melambangkan Gunung Bangjangseon, salah satu dari 3 gunung keramat dalam kepercayaan Taoisme. Sepasang batu yang berbentuk tiang didirikan di depan Cheondeoksa. Pada masa lalu, api unggun dinyalakan di batu-batu ini untuk menerangi jesa pada malam hari.
 
==Arsitektur==
Byeongsan Seowon yang menghadap tenggara ke arah [[Sungai Nakdong]] dapat dicapai melalui jalan berliku ke arah [[Kampung Rakyat Hahoe|Kampung Hahoe]]. Pada gerbang depan bangunan, terdapat bangunan ''Pendopo Mandae'' (''Mandaeru''). Ruangan [[kelas]] dinamakan ''Ipgyodang'' dan di sebelah timurnya terdapat ''Dongjikje'', [[asrama]] murid yang sejajar dengan bangunan [[perpustakaan]]. Di belakang Ipgyodang di sebelah timur pada tanah yang agak tinggi terdapat sebuah gerbang yang di dalamnya terdapat ''Chondeoksa'', [[kuil]] tempat [[altar]]. Di sebelah barat kuil terdapat bangunan [[gudang]] balok [[kayu]], ruangan untuk persiapan jesa, dan bangunan pegawai di sebelah timur. Pendopo Mandae memiliki 7 buah kisi-kisi di bagian depan dan 2 di belakang yang dapat digunakan untuk mengawasi seluruh wilayah sekitar. Di dekat tembok bagian barat pendopo terdapat sebuah [[bale kambang]] yang melambangkan [[Gunung Bangjangseon]], salah satu dari 3 gunung keramat dalam kepercayaan [[Taoisme]]. Sepasang batu yang berbentuk tiang didirikan di depan Cheondeoksa. Pada masa lalu, [[api unggun]] dinyalakan di batu-batu ini untuk menerangi jesa pada malam hari.
 
==Referensi==
{{commons|Category:Byeongsan Seowon}}
{{reflist}}
[[Kategori:Arsitektur Korea]]
[[Kategori:Bangunan dan struktur di Korea Selatan]]
{{bangunan-stub}}
[[ko:병산서원]]
[[en:Byeongsan Seowon]]