Hyoso dari Silla: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Adesio2010 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Adesio2010 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 15:
Pemerintahan Hyoson dikarakterisasikan melanjutkan kecenderungan sentralisasi berikut unifikasi Silla semenanjung. Seperti ayahnya, Hyoso menghadapi beberapa oposisi dalam bentuk pemberontakan oleh anggota aristokrasi Silla ranking tinggi. Pada musim panas di tahun 700, misalnya, ichan (seorang pejabat tinggi di dalam Silla ketat [[sistem ranking tulang]]) Gyeong-yeong 慶永 diimplikasikan di dalam rencana penghianatan dan di eksekusi. Intrik-intrik tersebut ternyata juga melibatkan Ketua Menteri Negara Silla, yang diberhentikan.<ref>[[Samguk Sagi]], Annals of Silla, book 8, King Hyoso, year 9.</ref>
 
Hubungan dengan [[Dinasti Tang Cina|Tang]] juga melihat perkembangan selama masa pemerintahan diikuti dengan kehancuran diplomatik yang diikuti dengan munculnya perang-perang unifikasi di dalam tahun 660 dan 670 dan pendirian aliansi Tang-Silla. Hubungan upeti terus dipertahankan dan Hyoso, sebagai Sinmun sebelumnya, oleh kaisar Tang diangkat sebagai Raja Silla.
 
Beberapa kutipan di dalam catatan Raja Hyoso pada abad ke-12 sejarah Korea [[Samguk Sagi]] juga menegaskan hubungan diplomatik mantap dengan jepang, dan sejarah-sejarah Jepang (terutama ''[[Shoku Nihongi]]'') merupakan sumber yang dipercaya untuk mengkonfirmasikan tanggal kematian para raja dan ratu Silla selama periode tersebut, karena Jepang akan sering mendengar kematian mereka melalui para utusan diplomatik.