Indonesia Mengajar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
M. Adiputra (bicara | kontrib)
hilangkan gaya bahasa naratif
Baris 1:
{{refimprove}}{{naratif}}
[[Berkas:Lambang.jpg|thumb|400px|Logo Indonesia Mengajar]]
'''Gerakan Indonesia Mengajar (GIM)'''<ref>[http://indonesiamengajar.org/ Situs Gerakan Indonesia Mengajar]</ref> merupakan sebuah program yang digagas oleh tokoh pendidikan [[Anies Baswedan]]. Program ini memiliki tujuan ganda, pertama, untuk mengisi kekurangan guru berkualitas Sekolah Dasar di daerah terpencil. Kedua, untuk membekali pemuda terbaik yang berpotensi menjadi ''world class leader with grass root understanding'', yaitu pemimpin yang memiliki visi kedepan dan mengerti seluk beluk permasalahan rakyat. Para pemuda yang dikirim sebagai guru Sekolah Dasar (SD) ke daerah disebut sebagai '''Pengajar Muda'''.
Baris 12:
Dari pengalaman dalam pergerakan dan interaksi lintas kelompok, pikiran ekspresif Anies sering muncul dengan pendekatan dan cara pandang baru dalam melihat persoalan di [[Indonesia]]. Kalimat dari Anies seperti "''janji kemerdekaan kita adalah mencerdaskan kehidupan bangsa, maka janji itu dilunasi untuk setiap warga negara''"<ref>[http://indonesiamengajar.org/index.php?m=profil.founder/ Situs Gerakan Indonesia Mengajar]</ref>; pandangan ini menyadarkan kita bahwa mencerdaskan dan mensejahterakan itu bukan sekadar cita-cita tapi sebuah janji Republik. Atau saat dia sering mengatakan bahwa "''pendidikan adalah eskalator untuk menaikan posisi rakyat jelata dari ketertinggalan dan ketergantungan jadi kemajuan dan kemandirian''"<ref>[http://indonesiamengajar.org/index.php?m=profil.founder/ Situs Gerakan Indonesia Mengajar]</ref>, ia membuat kita lebih memahami pendidikan bukan sekadar alat untuk mencerdaskan tapi alat untuk mengubah derajat sosial-ekonomi.
 
Meski Anies mempelajari ilmu bisnis, ekonomi, dan politik serta banyak berbicara di kancah internasional, tetapi sejak kecilnya Anies berada di wilayah pendidikan: ayah-ibunya adalah pendidik yang tidak hanya dosen tetapi penggiat pengembangan pendidikan di Yogya. Anies pernah mengatakan bahwa dia membayangkan betapa hebatnya [[Indonesia]] jika konsep kekayaan bangsa itu bisa dirubah. Jika kita ditanya orang tentang "''apa kekayaan Indonesia?''", maka umumnya akan menjawab bahwa kekayaan kita adalah tambang, minyak, gas, hutan. Kesadaran itu harus dirubah, seharusnya dijawab bahwa kekayaan kita adalah "''manusia Indonesia''". Manusia [[Indonesia]] adalah aset terutama bangsa, kekayaan terbesar kita ada pada manusianya. Itu hanya bisa tercapai bila manusia Indonesia telah terdidikdiubah. Itu sebabnya Anies meyakini bahwa mendorong kemajuan bangsa harus melalui pendidikan<ref>[http://indonesiamengajar.org/index.php?m=profil.founder/ Situs Gerakan Indonesia Mengajar]</ref>.
 
==Pengajar Muda==