Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k vandalisme |
Halidnurdin (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 44:
[[Berkas:Indonesia FA.gif|thumb|left|Logo lama PSSI.]]
Kemudian pada tanggal [[19 April]] [[1930]], berkumpullah wakil dari VIJ (Sjamsoedin, mahasiswa RHS), BIVB - ''Bandoengsche Indonesische Voetbal Bond'' (Gatot), PSM - ''Persatuan sepak bola Mataram'' [[Yogyakarta]] (Daslam Hadiwasito, A. Hamid, dan M. Amir Notopratomo), VVB - ''Vortenlandsche Voetbal Bond'' [[Solo]] (Soekarno), MVB - ''Madioensche Voetbal Bond'' (Kartodarmoedjo), IVBM - ''Indonesische Voetbal Bond Magelang'' (E.A. Mangindaan), dan SIVB - ''Soerabajasche Indonesische Voetbal Bond'' (Pamoedji). Dari pertemuan tersebut, diambillah keputusan untuk mendirikan PSSI, singkatan dari '''P'''ersatoean '''S'''epak Raga '''S'''eloeroeh '''I'''ndonesia. Nama PSSI lalu diubah dalam kongres PSSI di [[Solo]] pada tahun [[1930]] menjadi ''Persatuan sepak bola Seluruh Indonesia'' sekaligus menetapkan [[Soeratin Sosrosoegondo|Ir. Soeratin]] sebagai ketua umumnya.
== Kontroversi Nurdin Halid ==
PSSI di masa kepemimpinan [[Nurdin Halid]] memiliki beberapa hal yang dianggap kontroversi, antara lain mudahnya Nurdin Halid memberikan ampunan atas pelanggaran, kukuhnya Nurdin Halid sebagai Ketua Umum meski dia dipenjara, isu tidak sedap yang beredar pada masa pemilihan Ketua Umum tahun 2010, dan reaksi berlebihan atas diselenggarakannya [[Liga Primer Indonesia]].
=== Kasus Korupsi ===
Pada 13 Agustus 2007, Ketua Umum Nurdin Halid divonis dua tahun penjara akibat tindak pidana korupsi dalam pengadaan minyak goreng.<ref name="nurdin penjara">{{cite news| url=http://www.antaranews.com/view/?i=1189740352&c=NAS&s=| title=Nurdin Halid Divonis Dua Tahun Penjara| date=14 September 2007| accessdate=9 Desember 2010| publisher=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|Antara]]}}</ref> Berdasarkan standar statuta [[FIFA]], seorang pelaku kriminal tidak boleh menjabat sebagai ketua umum sebuah asosiasi sepakbola nasional.<ref>{{cite book|url=http://www.fifa.com/mm/document/affederation/federation/standard_statutes_en_1609.pdf|title=Standard Statutes|publisher=[[FIFA]]|accessdate=2010-12-09|chapter= Article 32. Composition| pages=29|quote=''The members of the Executive Committee shall be no older than … [age to be completed by the Association] and no younger than … [age to be completed by the Association]. They shall have already been active in football, must not have been previously found guilty of a criminal offence and have residency within the territory of X.''}}</ref><ref name=munaslub>{{cite news|url=http://bola.okezone.com/champions/index.php/read/2007/11/01/49/57944/menegpora-minta-koni-desak-fifa-soal-status-ketua-umum-pssi| publisher=Okezone| date=2 November 2007| title=PSSI Harus Harus Hindari Munaslub}}</ref> Karena alasan tersebut, Nurdin didesak untuk mundur dari berbagai pihak<ref>{{cite news|url=http://www.kapanlagi.com/h/old/0000191633.html| title=Praktisi Olahraga: Nurdin Halid Harus Mundur Dari PSSI| publisher=[[Kapanlagi.com]] |date=19 September 2007| accesdate=9 Desember 2010}}</ref><ref>{{cite news| url=http://bola.kompas.com/read/2008/03/26/11572995/nurdin.harus.segera.dicopot| title=Nurdin Harus Segera Dicopot| date=26 Maret 2008| publisher=[[Kompas (surat kabar)|Kompas]]}}</ref><ref>{{cite news| url=http://www.goal.com/id-ID/news/1387/nasional/2008/05/08/688453/pengda-pssi-dki-setuju-desak-nurdin-mundur| title=Pengda PSSI DKI Setuju Desak Nurdin Mundur| date=8 Mei 2008| publisher=[[Goal.com]]}}</ref>; [[Jusuf Kalla]] (Wakil Presiden RI saat itu)<ref name=fifa>{{cite news|url=http://www.antaranews.com/berita/1194001734| publisher=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|Antara]]| date=2 November 2007| title=Nurdin Halid Menolak Mundur dari PSSI}}</ref>, Ketua [[KONI]]<ref name=koni>{{cite news|url=http://www.tempointeraktif.com/hg/olahraga/2007/11/02/brk,20071102-110615,id.html| publisher=[[Majalah Tempo|Tempo]]| date=2 November 2007| title=Ketua KONI: PSSI Harus Pilih Ketua Baru}}</ref>, dan bahkan [[FIFA]]<ref name=fifa/><ref>{{cite news|url=http://bola.okezone.com/champions/index.php/read/2007/11/01/49/57944/menegpora-minta-koni-desak-fifa-soal-status-ketua-umum-pssi| publisher=Okezone| date=1 November 2007| title=Menegpora Minta KONI Desak FIFA Soal Status Ketua Umum PSSI}}</ref><ref name=munaslub/> menekan Nurdin untuk mundur. FIFA bahkan mengancam untuk menjatuhkan sanksi kepada PSSI jika tidak diselenggarakan pemilihan ulang ketua umum.<ref>{{cite news|url=http://www.tempointeraktif.com/hg/olahraga/2007/11/02/brk,20071102-110668,id.html|publisher=Tempo|date =2 November 2007| title=FIFA Ancam Jatuhkan Sanksi Kepada PSSI}}</ref> Akan tetapi Nurdin bersikeras untuk tidak mundur dari jabatannya sebagai ketua PSSI, dan tetap menjalankan kepemimpinan PSSI dari balik jeruji penjara.<ref name=fifa/><ref name=koni/><ref>{{cite news|url=http://www.tempointeraktif.com/hg/olahraga/2007/11/02/brk,20071102-110657,id.html|publisher=Tempo|date =2 November 2007| title=Nurdin Halid Menolak Mundur dari PSSI}}</ref><ref name=lindungi>{{cite news|url=http://www.tribunnews.com/2010/12/04/lindungi-indonesia-dari-godaan-nurdin-yang-terkutuk |publisher=[[Tribun News]] |date =5 Desember 2010| title=Lindungi Indonesia dari Godaan Nurdin yang Terkutuk}}</ref> Agar tidak melanggar statuta PSSI, statuta mengenai ketua umum yang sebelumnya berbunyi "harus tidak pernah terlibat dalam kasus kriminal" ({{lang-en|“They..., must not have been previously found guilty of a criminal offense...."}}) diubah dengan menghapuskan kata "pernah" ({{lang-en|"have been previously"}}) sehingga artinya menjadi "harus tidak sedang dinyatakan bersalah atas suatu tindakan kriminal" ({{lang-en|"... must not found guilty of a criminal offense..."}}).<ref>{{cite news |url = http://bola.okezone.com/read/2010/03/31/51/317878/soal-statuta-fifa-nurdin-punya-kartu-truf |title = Soal Statuta FIFA, Nurdin Punya Kartu Truf |publisher = Okezone |date = 31 Maret 2010}}</ref><ref>{{cite news |url = http://www.goal.com/id-ID/news/1390/pssi/2010/03/07/1822019/inilah-rapor-merah-nurdin-halid |title = Inilah Rapor Merah Nurdin Halid |publisher = Goal.com |date = 7 Maret 2010}}</ref> Setelah masa tahanannya selesai, Nurdin kembali menjabat sebagai ketua PSSI.<ref name=lindungi/><ref>{{cite news|url=http://bola.okezone.com/read/2008/11/27/49/168195/49/nurdin-langsung-aktif-sebagai-ketua-pssi| publisher=Okezone| date=27 November 2008| title=Nurdin Langsung Aktif sebagai Ketua PSSI}}</ref>
== Daftar ketua umum ==
Baris 59 ⟶ 65:
* [[Azwar Anas]] ([[1991]]-[[1999]])
* [[Agum Gumelar]] ([[1999]]-[[2003]])
* [[Nurdin Halid]] ([[2003]]-
== Lihat pula ==
|